Atlet Swedia, Armand Duplantis memecahkan rekor lompat galah di Olimpiade Paris 2024 usai mencatatkan rekor dunia lompatan 6,25 meter.

Dalam keterangan resmi AFP, Selasa, Armand Duplantis memecahkan rekor dunia di Olimpiade usai mempertajam catatan rekor dunianya yang sebelumnya melakukan lompatan setinggi 6,24 meter pada tahun 2023 lalu.

"Apa yang bisa saya katakan? Saya baru saja memecahkan rekor dunia di Olimpiade, panggung terbesar yang mungkin untuk atlet lompat galah," kata Duplantis dikutip dari AFP.

"Mimpi terbesar sejak seorang anak adalah memecahkan rekor dunia di Olimpiade, dan saya mampu melakukannya di depan kerumunan paling konyol yang pernah saya kompetisikan di depan," ujar Duplantis.

Atlet yang akrab dipanggil Mondo tersebut juga menjadi atlet lompat galah kedua yang mencatatkan rekor sebagai peraih dua medali emas di dua edisi Olimpiade beruntun usai sebelumnya rekor tersebut dicatatkan oleh atlet lompat galah Amerika Serikat, Bob Richards yang mengamankan dua medali emas pada Olimpiade edisi 1952 dan 1956.

Sepanjang penampilan di Stade de France, Prancis, atlet berusia 24 tahun tersebut tampil dominan dengan catatan lompatan yang cukup jauh selisihnya dengan pesaing-pesaing terdekatnya.

Peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 tersebut mengamankan podium pertama dengan catatan rekor dunia lompatan setinggi 6,25 meter yang dicatatkannya pada lompatan ketiga.

Di urutan kedua, atlet lompat galah Amerika Serikat, Sam Kendricks memenangkan medali perak usai mencatatkan lompatan personal terbaik setinggi 5,95 m. Sementara atlet lompat galah Yunani, Emmanouil Karalis meraih perunggu usai mencatatkan lompatan setinggi 5,90 m.

 

Pewarta: Fajar Satriyo

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024