Samarinda (ANTARA Kaltim) -Pemprov dan DPRD Kaltim sepakat menyetujui Rancangan APBD Kaltim 2015 sebesar Rp9,327 triliun. Hal itu ditandai dengan penandatanganan persetujuan bersama antara Gubernur Kaltim yang diwakili Wagub HM Mukmin Faisyal HP dengan Ketua DPRD Kaltim HM Syahrun, pada Rapat Paripurna ke-26 DRPD Kaltim, di Gedung Utama DPRD, Selasa (12/8).

Wagub Mukmin Faisyal mengatakan dengan disetujuinya RAPBD Kaltim 2015, maka diharapkan akan memberikan dampak positif terhadap akselerasi perencanaan dan penganggaran dalam penyusunan APBD 2015. Persetujuan bersama RAPBD Kaltim 2015 telah melewati proses dan pembahasan antara Badan Anggaran (Banggar) DPRD dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemprov Kaltim.

“Mulai dari penyampaian nota keuangan RAPBD oleh pemerintah, kemudian mendapat tanggapan, koreksi, penilaian dan evaluasi dari dewan melalui pandangan umum fraksi-fraksi. Selanjutnya pemerintah memberikan jawaban atas pandangan umum tersebut, hingga pelaksanaan rapat paripurna hari ini, semuanya terlaksana dengan lancar dan dinamis, serta mencerminkan dinamika politik yang demokratis,” kata Mukmin.

Menurut Mukmin, proses persetujuan ini juga tidak lepas dari adanya semangat kebersamaan dan kerjasama serta pengertian dari legislatif dalam fungsinya melakukan kontrol yang efektif, maka berbagai subtansi yang mendasar atas RAPBD 2015, sehingga benar-benar bisa terwujud.

“Ini merupakan hasil optimal yang bisa dicapai. Setelah mempertimbangkan berbagai kendala yang ada, baik dari faktor-faktor internal maupun eksternal,” jelasnya.

Mukmin mengingatkan, dengan disetujuinya RAPBD Kaltim 2015 yang merupakan kebijakan publik, maka tekad eksekutif dan legislatif Kaltim harus dapat diwujudkan, yakni meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan, memberdayakan perekonomian masyarakat, meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta mampu menjawab berbagai tantangan masyarakat melalui program dan kegiatan yang telah disepakati.

“Ini semua muaranya adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kita akan terus bersinergi baik dengan seluruh pemangku kepentingan untuk memeratakan pembangunan di Kaltim,” ucapnya.

Sebagai informasi, RAPBD Kaltim 2015 sebesar Rp9,327 triliun, dengan rincian, yakni pendapatan direncanakan Rp8,527 triliun yang terdiri dari pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp5,545 triliun, dana perimbangan Rp2,615 triliun dan lain-lain pendapatan daerah yang sah (Rp366,20 miliar).

Sedangkan belanja daerah sebesar Rp9,327 triliun yang direncanakan untuk belanja tidak langsung (belanja pegawai, hibah, bantuan sosial, bantuan keuangan, belanja bagi hasil dan belanja tidak terduga) dan belanja langsung (belanja langsung SKPD dalam rangka pemenuhan target dan program prioritas).  (Humas Prov Kaltim/her)



Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014