Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengumumkan pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) bakal menangani skuad Garuda hingga 2027.

Dalam keterangan resmi PSSI, Jumat, keputusan tersebut telah disetujui oleh kedua belah pihak antara PSSI dan Shin Tae-yong yang telah menunjukkan dedikasi dan komitmennya dalam mendukung pengembangan sepak bola tanah air.

"Shin Tae-yong telah membawa timnas sampai ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan sampai babak play-off Olimpiade 2024. Kinerjanya telah memberikan dampak positif bagi sepak bola Indonesia," kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

Dengan perpanjangan kontrak pelatih Shin Tae-yong, PSSI menegaskan tekad untuk meningkatkan kualitas dan prestasi sepak bola Indonesia secara keseluruhan.

Kerja sama antara PSSI, pelatih Shin Tae-yong, dan seluruh anggota tim nasional lain seperti pemain, ofisial, dan pelatih lain diharapkan akan membawa pencapaian yang gemilang bagi sepak bola Indonesia.

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Sebelumnya, Shin Tae-yong yang datang menggantikan Simon McMenemy sebagai juru taktik skuad Garuda pada 28 Desember 2019 diberi kontrak jangka panjang selama empat tahun.

Mantan pelatih timnas Korea Selatan tersebut memberikan dampak signifikan dalam skuad Garuda dengan melakukan regenerasi tim yang kini dihuni oleh skuad potensial yang mayoritas masih berusia rata-rata 24 tahun.

Selain itu, STY membawa skuad Garuda untuk pertama kalinya tampil di Piala Asia 2023 mengakhiri absen selama 16 tahun. STY juga membuat Marselino Ferdinan dan kawan-kawan "tidak demam panggung" dengan melaju ke babak 16 besar Piala Asia 2023.

Dengan perpanjangan kontrak yang telah rampung, STY kini memiliki pekerjaan rumah yang berat dengan mempersiapkan Indonesia bersaing di ronde ketiga zona Asia Kualifikasi Piala Dunia 2026. Skuad Garuda kini tergabung di Grup C bersama Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain, dan China.

Baca juga: Shin Tae-yong evaluasi penampilan nilai lini depan timnas Indonesia

Pewarta: Fajar Satriyo

Editor : Imam Santoso


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024