Padang (ANTARA Kaltim) - Penyelenggaraan Pekan Informasi Nasional (PIN) Tahun 2015 mendatang akan digelar di Benua Etam. Hal tersebut disampaikan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Tifatul Sembiring pada Pameran PIN di GOR Agus Salim Padang, Sabtu (24/5).
“Kita sudah tentukan, tahun depan pelaksanaan PIN di Kaltim. Sebab, Sulawesi dan Sumatera sudah menjadi tuan rumah. Nanti kita akan rapatkan kembali untuk penentuan kota penyelenggaranya,†ujar Tifatul Sembiring.
Walaupun belum ditentukan kota penyelenggaranya, namun kemungkinan besar Samarinda atau Balikpapan yang akan menjadi pilihan utama. PIN merupakan kegiatan rutin tahunan yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).
Tifatul Sembiring mengatakan, saat ini dunia seakan menjadi sebuah desa yang sangat besar. Sekat dan batas informasi antar negara hampir tidak ada, karena kemajuan teknologi informasi yang begitu pesat dan masif.
“Apa yang terjadi di negara lain, duniapun tahu. Saat terjadi musibah tenggelamnya kapal feri di Korea, masyarakat Indonesia pun tahu dalam waktu singkat. Hal itu karena majunya teknologi informasi,†kata Tifatul.
Kemajuan teknologi informasi dan internet menurut Tifatul, harus dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat sehingga mampu meningkatkan produktifitas serta berimbas pada kesejahteraan masyarakat.
Teknologi informasi hendaknya terjangkau sampai ke desa-desa sehingga tidak hanya dimanfaatkan masyarakat perkotaan saja. “Masyarakat desa harus dapat memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk hal positif, termasuk untuk meningkatkan perekonomian mereka,†sebut Tifatul.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim Abdullah Sani menyatakan kesiapan Kaltim menjadi tuan rumah penyelenggaraan event nasional tahunan yang digagas Kemkominfo sesuai dengan hasil rapat Kementerian Kominfo.
“Saya katakan, kita siap menjadi penyelenggara PIN 2015 mendatang sesuai yang disampaikan menteri. Selanjutnya akan melaporkan penunjukkan Kaltim sebagai tuan rumah ini kepada Gubernur Awang Faroek Ishak,†ujar Abdullah Sani.
Dalam PIN 2014 di Padang ini Kaltim turut serta dalam sejumlah kegiatan. Diantaranya membuka stand pameran informasi dan festival pertunjukan rakyat yang menampilkan teater serta tarian Dayak Lundayeh yang disaksikan masyarakat kota Padang.
Antusiasme pengunjung juga terlihat dari stand pameran Kaltim yang ramai diserbu pengunjung yang kebanyakan adalah pelajar. (Humas Prov Kaltim/gie)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
“Kita sudah tentukan, tahun depan pelaksanaan PIN di Kaltim. Sebab, Sulawesi dan Sumatera sudah menjadi tuan rumah. Nanti kita akan rapatkan kembali untuk penentuan kota penyelenggaranya,†ujar Tifatul Sembiring.
Walaupun belum ditentukan kota penyelenggaranya, namun kemungkinan besar Samarinda atau Balikpapan yang akan menjadi pilihan utama. PIN merupakan kegiatan rutin tahunan yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).
Tifatul Sembiring mengatakan, saat ini dunia seakan menjadi sebuah desa yang sangat besar. Sekat dan batas informasi antar negara hampir tidak ada, karena kemajuan teknologi informasi yang begitu pesat dan masif.
“Apa yang terjadi di negara lain, duniapun tahu. Saat terjadi musibah tenggelamnya kapal feri di Korea, masyarakat Indonesia pun tahu dalam waktu singkat. Hal itu karena majunya teknologi informasi,†kata Tifatul.
Kemajuan teknologi informasi dan internet menurut Tifatul, harus dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat sehingga mampu meningkatkan produktifitas serta berimbas pada kesejahteraan masyarakat.
Teknologi informasi hendaknya terjangkau sampai ke desa-desa sehingga tidak hanya dimanfaatkan masyarakat perkotaan saja. “Masyarakat desa harus dapat memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk hal positif, termasuk untuk meningkatkan perekonomian mereka,†sebut Tifatul.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim Abdullah Sani menyatakan kesiapan Kaltim menjadi tuan rumah penyelenggaraan event nasional tahunan yang digagas Kemkominfo sesuai dengan hasil rapat Kementerian Kominfo.
“Saya katakan, kita siap menjadi penyelenggara PIN 2015 mendatang sesuai yang disampaikan menteri. Selanjutnya akan melaporkan penunjukkan Kaltim sebagai tuan rumah ini kepada Gubernur Awang Faroek Ishak,†ujar Abdullah Sani.
Dalam PIN 2014 di Padang ini Kaltim turut serta dalam sejumlah kegiatan. Diantaranya membuka stand pameran informasi dan festival pertunjukan rakyat yang menampilkan teater serta tarian Dayak Lundayeh yang disaksikan masyarakat kota Padang.
Antusiasme pengunjung juga terlihat dari stand pameran Kaltim yang ramai diserbu pengunjung yang kebanyakan adalah pelajar. (Humas Prov Kaltim/gie)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014