Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengatakan berbeda pilihan politik adalah hal yang biasa dan jangan sampai hal itu menjadi momen yang bisa memecah belah persatuan bangsa.

"Mungkin kita punya pilihan politik yang berbeda, biasa saja. Kita tidak perlu bertengkar, tidak perlu jotos-jotosan," ujar Ganjar dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Sabtu.

Hal itu disampaikan Ganjar saat menghadiri Pesta Rakyat Ganjar-Mahfud yang digelar di Alun-Alun Bung Karno, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

Ganjar juga berpesan agar perdamaian bangsa harus dijaga menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Karena kami membawa pesan damai, kami membawa pesan damai dan tolong Sahabat Ganjar kalau ada pilihan yang berbeda tidak apa-apa," kata Ganjar.

Acara yang diselenggarakan relawan Sahabat Ganjar itu menghadirkan grup musik NDX AKA dan musisi lokal lainnya. Masyarakat yang hadir dari berbagai daerah di Jawa Tengah itu tampak sangat antusias meski diguyur hujan.

Ganjar pun menyampaikan kepada semua orang yang hadir yang didominasi kalangan Gen Z dan milenial itu untuk menerima perbedaan pilihan politik dan menyambut kontestasi politik dengan riang gembira.

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu menyebutkan, relawan Sahabat Ganjar membawa pesan perdamaian dengan menghadirkan hiburan rakyat.

"Nomor Anda yang Anda angkat itu berbeda dengan saya, saya tidak apa-apa dan Sahabat Ganjar mampu menghadirkan pada dukungan yang Anda sampaikan," kata Ganjar. 

Lebih lanjut Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Andika Perkasa dalam sambutannya menuturkan Ganjar adalah pemimpin yang sepenuhnya menggunakan hati saat berada di tengah rakyat.

Menurut Andika, Ganjar adalah contoh pemimpin yang bisa melahirkan pendukung militan lantaran kedekatannya dengan rakyat.

"Hanya seorang pemimpin yang memakai hati yang bisa menjadikan loyalis pengikutnya semua militan dan rela berkorban. Itulah Mas Ganjar. Ganjar Menang, Ganjar-Mahfud," tutur Andika.


Hal senada disampaikan Caleg DPR RI dari PDIP Mochamad Herviano yang hadir pada kesempatan itu. Dia mengatakan, pesan perdamaian yang dibawa harus dilaksanakan untuk menjaga suasana riang gembira.
 
"Apapun pilihannya, kita tetap damai, tertib. Kita tunjukkan teman-teman semua kita bisa tertib, setuju ya? Kita riang gembira dengan kita tertib," ucap Herviano.
 
Sebelumnya, KPU RI telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.

 

Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024