Peristiwa kebakaran terjadi di kawasan pemukiman padat penduduk di daerah Stall Kuda, Jalan Jendral Sudirman RT 24, Kelurahan Damai Bahagia, Kecamatan Balikpapan Selatan menghanguskan lima rumah mayoritas merupakan rumah sewaan.
"Yang terbakar itu tiga bangunan, satu bangunan petak tiga pintu maka anggap tiga rumah dan dua rumah di belakangnya sehingga total lima rumah," jelas kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balikpapan Usman Ali.
Ia mengatakan BPBD Balikpapan menerima informasi sekitar pukul 09.20 Wita, unit terdekat untuk menuju lokasi kebakaran adalah dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) BPBD Balikpapan Kota, kurang dari lima menit satu unit dari UPT tersebut sudah berada di lokasi.
Dari pantauan ANTARA, terlihat belasan unit armada dikerahkan oleh BPBD dan dibantu oleh unsur relawan serta dibantu oleh satu unit tim SAR Brimob Polda Kaltim berupa mobil water cannon.
"Ternyata api cukup besar sehingga kami mengerahkan unit pemadam kebakaran dari sejumlah UPT lainnya, jadi total ada 12 armada kami kerahkan," tuturnya.
Lanjutnya, api baru berhasil dipadamkan sekitar 45 menit kemudian.
"Kami sempat terkendala akses mengingat lokasi di kawasan itu padat penduduk," kata Usman.
Ia menjelaskan, untuk sementara asal api diduga dari dapur salah satu rumah kosong, adapun untuk penyebabnya masih menunggu dari pihak kepolisian.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, hanya saja sebanyak 8 Kepala Keluarga (KK) dengan jumlah 18 jiwa harus kehilangan tempat tinggal.
"Itu termasuk 1 KK dengan jumlah tiga jiwa yang merupakan pemilik rumah," ujar Usman.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024
"Yang terbakar itu tiga bangunan, satu bangunan petak tiga pintu maka anggap tiga rumah dan dua rumah di belakangnya sehingga total lima rumah," jelas kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balikpapan Usman Ali.
Ia mengatakan BPBD Balikpapan menerima informasi sekitar pukul 09.20 Wita, unit terdekat untuk menuju lokasi kebakaran adalah dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) BPBD Balikpapan Kota, kurang dari lima menit satu unit dari UPT tersebut sudah berada di lokasi.
Dari pantauan ANTARA, terlihat belasan unit armada dikerahkan oleh BPBD dan dibantu oleh unsur relawan serta dibantu oleh satu unit tim SAR Brimob Polda Kaltim berupa mobil water cannon.
"Ternyata api cukup besar sehingga kami mengerahkan unit pemadam kebakaran dari sejumlah UPT lainnya, jadi total ada 12 armada kami kerahkan," tuturnya.
Lanjutnya, api baru berhasil dipadamkan sekitar 45 menit kemudian.
"Kami sempat terkendala akses mengingat lokasi di kawasan itu padat penduduk," kata Usman.
Ia menjelaskan, untuk sementara asal api diduga dari dapur salah satu rumah kosong, adapun untuk penyebabnya masih menunggu dari pihak kepolisian.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, hanya saja sebanyak 8 Kepala Keluarga (KK) dengan jumlah 18 jiwa harus kehilangan tempat tinggal.
"Itu termasuk 1 KK dengan jumlah tiga jiwa yang merupakan pemilik rumah," ujar Usman.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024