Samarinda (ANTARA Kaltim) – Dewan Pendidikan Kaltim bekerjasama dengan Dewan Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kaltim didukung Dinas Pendidikan Kaltim kembali memberikan anugerah penghargaan berupa 6th Kaltim Education Award 2014.
Penganugerahan penghargaan tertinggi bagi pelaku kemajuan dunia pendidikan di Kaltim termasuk Kaltara yang digelar setiap tahun ini sebagai tanda terima kasih pemerintah atas dukungan dan kepedulian semua pihak di daerah ini.
Menurut Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak, Pemprov terus memotivasi seluruh komponen masyarakat untuk ikut berperan dalam pembangunan dan kemajuan pendidikan di daerah dan Kaltim Education Award adalah apresiasi pemerintah bagi masyarakat pendidikan.
“Penghargaan ini sebagai upaya kita semua lebih bergairah membangun dunia pendidikan Kaltim, terutama bagi peserta dan pelaku dunia pendidikan termasuk masyarakat,†ujar Awang Faroek Ishak usai menghadiri penganugerahan 6th Kaltim Education Award 2014 di Samarinda, Sabtu (3/5).
Menurut dia, pembangunan dunia pendidikan di daerah mengalami kemajuan yang cukup pesat ditandai dengan posisi Kaltim pada peringkat empat nasional dari 33 provinsi untuk Indek Pembangunan Manusia (IPM) dengan poin 75.
Termasuk Angka Partisipasi Kasar (APK) Kaltim yang mencapai 78,99 persen atau diatas rata-rata nasional 70,53 persen untuk jenjang pendidikan tingkat menengah atas (SMA) dan Madrasah Aliyah (MA) serta jenjang pendidikan kejuruan (Sekolah Menengah Kejuruan/SMK).
Bahkan, Kaltim dinilai pemerintah pusat sebagai salah satu provinsi pelopor program pendidikan Wajib Belajar (Wajar) 12 Tahun. “Sementara, saat ini saja nasional masih belum tuntas melaksanakan,†ungkap Awang Faroek.
Penganugerahan penghargaan Kaltim Education Award yang diberikan kali ini sudah memasuki tahun keenam sejak kepemimpinan Gubernur Awang Faroek Ishak sebagai tanda terima kasih pemerintah sekaligus mendorong semua pihak untuk berkiprah dan terlibat dalam membangun pendidikan.
“Ucapan yang tulus dari pemerintah atas partisipasi semua pihak termasuk pihak swasta meningkatkan prestasi pendidikan yang lebih baik. Ini bukan hadiah kejuaraan atau lomba tetapi reward guna memberikan semangat bagi pelaku pendidikan di daerah,†tegas Awang Faroek.
Sementara itu Ketua Dewan Pendidikan Kaltim Bohari Yusuf menyebutkan tahun ini sebanyak 25 kategori penghargaan yang berikan peserta dan pelaku pendidikan serta Awang Faroek Education Achievement Award 2014 bagi tiga penerima anugerah dari Gubernur Kaltim.
Para penerima anugerah 6th Kaltim Education Award 2014 masing-masing kategori peserta didik jenjang SD/MI diberikan kepada Tanya Nurhaisy Wulandari siswi SD YPPSB 2 Sangatta Kutai Timur dan kategori SMP/MTs diraih Abdan Syakura Danil (SMPN 5 PPU).
Kategori SMA/MA diperoleh Aulia Astrieo Pratama (SMAN 10 Samarinda) sedangkan Deno Regian Dwi Nanda siswi SMK Bhakti Loa Janan Kutai Kartanegara) untuk kategori jenjang SMK.
Kategori Pendidik/Guru jejang TK/RA diraih Fatmiati (TK Isman Kreatif Salsabila Samarinda) dan jenjang SD/MI diperolah Supriyanto (SD 2 YPK Bontang) serta jenjang SMP/MTs diterima Mulyono (SMP YPK Bontang).
Jenjang SMA/MA diraih Mariani (SMA Negeri 1 Berau) dan jenjang SMK diterima I Nengah Pariana (SMKN 1 Tarakan). Kategori Guru Berdedikasi diberikan kepada Eka Uspika (SDN 011 Sandaran Kutai Timur).
Kategori Lembaga/Taman Pendidikan Al Qur’an (TPA) diperoleh TPA Masjid Agung Tenggarong Kutai Kartanegara dan kategori Satuan Pendidikan jenjang TK/RA diraih PAUD Terpadu Kuncup Melati Pika PKT Bontang.
Jenjang SD/MI diterima SD YPVDP Bontang dan jenjang SMP/MTs diperoleh SMPN 3 Tanjung Palas Bulungan. Jenjang SMA/MA diraih SMA Negeri 10 Samarinda dan jenjang SMK diberikan kepada SMK Farmasi Tenggarong Kutai Kartanegara.
Semantara Ahmad Yani dari Penajam Paser Utara untuk Kategori Pengawas Sekolah dan kategori Komite Sekolah diraih Komite SD 004 Samarinda Seberang Samarinda. Kategori Turor Non Formal diterima Nurcholis dari Balikpapan dan kategori Pengelola Pendidikan Non Formal diperoleh Nurrotin dari Kutai Kartanegara. Kategori Yayasan Pendidikan diberikan kepada Yayasan Pendidikan Kutai Kutai Kartanegara.
Kategori Tokoh Masyarakat Peduli Pendidikan diberikan kepada Sri Hariyatmo dari Balikpapan dan kategori Pers Peduli Pendidikan diterima RRI Samarinda serta Perusahaan Peduli Pendidikan diraih PT Kaltim Prima Coal Kutai Timur, sedangkan Bupati/Walikota Peduli Pendidikan diperoleh Walikota Balikpapan Rizal Effendi.
Awang Faroek Education Echievement Award 2014 yang diberikan langsung Gubernur Awang Faroek Ishak didampingi Plt Sekprov Kaltim H Rusmadi kepada Sutomo AW dan Asmunie Ali dari Samarinda serta H Hasim dari Balikpapan.(Humas Prov Kaltim/yans).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
Penganugerahan penghargaan tertinggi bagi pelaku kemajuan dunia pendidikan di Kaltim termasuk Kaltara yang digelar setiap tahun ini sebagai tanda terima kasih pemerintah atas dukungan dan kepedulian semua pihak di daerah ini.
Menurut Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak, Pemprov terus memotivasi seluruh komponen masyarakat untuk ikut berperan dalam pembangunan dan kemajuan pendidikan di daerah dan Kaltim Education Award adalah apresiasi pemerintah bagi masyarakat pendidikan.
“Penghargaan ini sebagai upaya kita semua lebih bergairah membangun dunia pendidikan Kaltim, terutama bagi peserta dan pelaku dunia pendidikan termasuk masyarakat,†ujar Awang Faroek Ishak usai menghadiri penganugerahan 6th Kaltim Education Award 2014 di Samarinda, Sabtu (3/5).
Menurut dia, pembangunan dunia pendidikan di daerah mengalami kemajuan yang cukup pesat ditandai dengan posisi Kaltim pada peringkat empat nasional dari 33 provinsi untuk Indek Pembangunan Manusia (IPM) dengan poin 75.
Termasuk Angka Partisipasi Kasar (APK) Kaltim yang mencapai 78,99 persen atau diatas rata-rata nasional 70,53 persen untuk jenjang pendidikan tingkat menengah atas (SMA) dan Madrasah Aliyah (MA) serta jenjang pendidikan kejuruan (Sekolah Menengah Kejuruan/SMK).
Bahkan, Kaltim dinilai pemerintah pusat sebagai salah satu provinsi pelopor program pendidikan Wajib Belajar (Wajar) 12 Tahun. “Sementara, saat ini saja nasional masih belum tuntas melaksanakan,†ungkap Awang Faroek.
Penganugerahan penghargaan Kaltim Education Award yang diberikan kali ini sudah memasuki tahun keenam sejak kepemimpinan Gubernur Awang Faroek Ishak sebagai tanda terima kasih pemerintah sekaligus mendorong semua pihak untuk berkiprah dan terlibat dalam membangun pendidikan.
“Ucapan yang tulus dari pemerintah atas partisipasi semua pihak termasuk pihak swasta meningkatkan prestasi pendidikan yang lebih baik. Ini bukan hadiah kejuaraan atau lomba tetapi reward guna memberikan semangat bagi pelaku pendidikan di daerah,†tegas Awang Faroek.
Sementara itu Ketua Dewan Pendidikan Kaltim Bohari Yusuf menyebutkan tahun ini sebanyak 25 kategori penghargaan yang berikan peserta dan pelaku pendidikan serta Awang Faroek Education Achievement Award 2014 bagi tiga penerima anugerah dari Gubernur Kaltim.
Para penerima anugerah 6th Kaltim Education Award 2014 masing-masing kategori peserta didik jenjang SD/MI diberikan kepada Tanya Nurhaisy Wulandari siswi SD YPPSB 2 Sangatta Kutai Timur dan kategori SMP/MTs diraih Abdan Syakura Danil (SMPN 5 PPU).
Kategori SMA/MA diperoleh Aulia Astrieo Pratama (SMAN 10 Samarinda) sedangkan Deno Regian Dwi Nanda siswi SMK Bhakti Loa Janan Kutai Kartanegara) untuk kategori jenjang SMK.
Kategori Pendidik/Guru jejang TK/RA diraih Fatmiati (TK Isman Kreatif Salsabila Samarinda) dan jenjang SD/MI diperolah Supriyanto (SD 2 YPK Bontang) serta jenjang SMP/MTs diterima Mulyono (SMP YPK Bontang).
Jenjang SMA/MA diraih Mariani (SMA Negeri 1 Berau) dan jenjang SMK diterima I Nengah Pariana (SMKN 1 Tarakan). Kategori Guru Berdedikasi diberikan kepada Eka Uspika (SDN 011 Sandaran Kutai Timur).
Kategori Lembaga/Taman Pendidikan Al Qur’an (TPA) diperoleh TPA Masjid Agung Tenggarong Kutai Kartanegara dan kategori Satuan Pendidikan jenjang TK/RA diraih PAUD Terpadu Kuncup Melati Pika PKT Bontang.
Jenjang SD/MI diterima SD YPVDP Bontang dan jenjang SMP/MTs diperoleh SMPN 3 Tanjung Palas Bulungan. Jenjang SMA/MA diraih SMA Negeri 10 Samarinda dan jenjang SMK diberikan kepada SMK Farmasi Tenggarong Kutai Kartanegara.
Semantara Ahmad Yani dari Penajam Paser Utara untuk Kategori Pengawas Sekolah dan kategori Komite Sekolah diraih Komite SD 004 Samarinda Seberang Samarinda. Kategori Turor Non Formal diterima Nurcholis dari Balikpapan dan kategori Pengelola Pendidikan Non Formal diperoleh Nurrotin dari Kutai Kartanegara. Kategori Yayasan Pendidikan diberikan kepada Yayasan Pendidikan Kutai Kutai Kartanegara.
Kategori Tokoh Masyarakat Peduli Pendidikan diberikan kepada Sri Hariyatmo dari Balikpapan dan kategori Pers Peduli Pendidikan diterima RRI Samarinda serta Perusahaan Peduli Pendidikan diraih PT Kaltim Prima Coal Kutai Timur, sedangkan Bupati/Walikota Peduli Pendidikan diperoleh Walikota Balikpapan Rizal Effendi.
Awang Faroek Education Echievement Award 2014 yang diberikan langsung Gubernur Awang Faroek Ishak didampingi Plt Sekprov Kaltim H Rusmadi kepada Sutomo AW dan Asmunie Ali dari Samarinda serta H Hasim dari Balikpapan.(Humas Prov Kaltim/yans).
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014