Panglima Kodam (Pangdam) VI Mulawarman Mayor Jenderal Tri Budi Utomo melakukan penghijauan di lahan bekas galian tambang batu bara di kawasan Bukit Tengkorak Desa Sukomulyo, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, yang masuk dalam sebagian wilayah Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
 
"Daerah Bukit Tengkorak aktivitas tambang batu bara tanpa izin," ujar Pangdam Tri Budi Utomo usai melakukan penanaman bibit pohon di Penajam, Rabu.
 
Penghijauan dengan menanam bibit pohon di lahan bekas tambang batu bara, lanjut Tri Budi Utomo, sebagai upaya TNI mengembalikan fungsi alam yang rusak akibat aktivitas tambang batu bara tersebut.
 
Penanaman bibit pohon di kawasan Kota Nusantara dengan konsep menjaga dan mengelola ekosistem hutan (forest city) sebagai Ibu Kota Negara Indonesia yang dibangun di sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara, yakni Kecamatan Sepaku itu sebagai ajakan dan edukasi untuk melakukan penghijauan.
 
Seluruh komponen masyarakat diharapkan ikut menanam pohon sebagai salah satu wujud untuk menghijaukan alam, khususnya di Kabupaten Penajam Paser Utara yang merupakan daerah asal Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca juga: TNI AD tambah prajurit amankan pembangunan IKN Nusantara
 
Penghijauan dilakukan juga untuk mencegah terjadinya bencana dan menjaga alam Kota Nusantara, termasuk mengantisipasi dampak El Nino yang diperkirakan bakal terjadi pada Agustus 2023.
 
"Sesuai Informasi, El Nino akan berkepanjangan. Dengan upaya menanam, bibit pohon bisa tumbuh besar dan dapat mencegah bencana alam lainnya," kata Tri Budi Utomo.
 
Komandan Kodim (Dandim) 0913 Penajam Paser Utara Letnan Kolonel Infantri Arfan Affandi mengatakan aksi penghijauan di kawasan Bukit Tengkorak karena banyak aktivitas tambang batu bara tanpa izin atau ilegal di kawasan itu.
 
Aksi penghijauan oleh keluarga besar Kodam VI Mulawarman di lahan sekira empat hektar di kawasan Bukit Tengkorak itu yaitu dengan menanam 2.184 bibit pohon produktif (buah-buahan) dan pohon keras (peneduh)
 
Pohon keras yang ditanam, seperti ulin, bengkirai, meranti, tengkawang. Sedangkan pohon buah-buahan yaitu jambu, rambutan dan kelengkeng, demikian Arfan Affandi.
 
Penghijauan di kawasan Bukit Tengkorak itu merupakan rangkaian kegiatan keluarga besar Kodam VI Mulawarman memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 yang dilakukan bersama-sama Polri, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat dan pelajar.

Baca juga: Multikultural Masyarakat Kaltim jadi aset utama dukung IKN

Pewarta: Nyaman Bagus Purwaniawan

Editor : Imam Santoso


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023