Samarinda (ANTARA Kaltim) -Pelatih Putra Samarinda Mundari Karya akan membangku cadangkan pemain asingnya Pavel Solomin menghadapi PSM Makassar pada pertandingan Liga Super Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu.
Mundari dihubungi dari Samarinda-Surabaya, Sabtu, mengatakan, penempatan Pavel di bangku cadangan merupakan bagian dari strategi, untuk meredam kekuatan lini tengah PSM Makassar yang mempunyai pemain gelandang berkualitas seperti Ponaryo Astaman, Samsul Chaerudin, Roman Camelo dan Robertino.
"Saya ingin lini tengah bisa bersaing, makanya saya lebih memilih Ebrahim Lovinian, yang mempunyai kemampuan transisi cukup baik dalam tim," ujarnya.
Menurut dia, Pavel yang baru sepekan bergabung dengan tim asal Samarinda tersebut dinilai sudah bisa beradaptasi dengan tim, bahkan dalam beberapa kali uji coba pemain asal Uzbekistan itu selalu menampilkan performa terbaiknya.
Sayangnya, lanjut Mundari, kuota bertanding pada Liga Super Indonesia tahun ini hanya membolehkan tiga pemain asing bertanding di lapangan, sehingga menjadikan Pavel Solomin yang merupakan pemain asing Pusam harus duduk di bangku cadangan.
"Kuota asing tim kami yang pasti untuk Naser Al Sebay di lini belakang, Ebrahim di lini tengah dan Spaso di barisan penyerang," ucapnya.
Dia optimistis dengan taktik dan strateginya bisa meredam kekuatan PSM yang banyak dihuni pemain senior yang berkualitas.
"Saya berharap bisa mendapatkan poin, minimal kita bisa menahan imbang, sudah menjadi prestasi yang bagus," ujarnya.
Mundari berharap skuadnya yang banyak terisi talenta muda tetap bisa percaya diri, menghadapi kualitas pemain lawan yang sebagian besar pemainnya sudah kenyang akan pengalaman bertanding.
"Disiplin, kerjasama tim, kekompakan, kesolitan, menjadi hal yang patut diterapkan oleh pemain saya, bila ingin meraih poin di Surabaya," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
Mundari dihubungi dari Samarinda-Surabaya, Sabtu, mengatakan, penempatan Pavel di bangku cadangan merupakan bagian dari strategi, untuk meredam kekuatan lini tengah PSM Makassar yang mempunyai pemain gelandang berkualitas seperti Ponaryo Astaman, Samsul Chaerudin, Roman Camelo dan Robertino.
"Saya ingin lini tengah bisa bersaing, makanya saya lebih memilih Ebrahim Lovinian, yang mempunyai kemampuan transisi cukup baik dalam tim," ujarnya.
Menurut dia, Pavel yang baru sepekan bergabung dengan tim asal Samarinda tersebut dinilai sudah bisa beradaptasi dengan tim, bahkan dalam beberapa kali uji coba pemain asal Uzbekistan itu selalu menampilkan performa terbaiknya.
Sayangnya, lanjut Mundari, kuota bertanding pada Liga Super Indonesia tahun ini hanya membolehkan tiga pemain asing bertanding di lapangan, sehingga menjadikan Pavel Solomin yang merupakan pemain asing Pusam harus duduk di bangku cadangan.
"Kuota asing tim kami yang pasti untuk Naser Al Sebay di lini belakang, Ebrahim di lini tengah dan Spaso di barisan penyerang," ucapnya.
Dia optimistis dengan taktik dan strateginya bisa meredam kekuatan PSM yang banyak dihuni pemain senior yang berkualitas.
"Saya berharap bisa mendapatkan poin, minimal kita bisa menahan imbang, sudah menjadi prestasi yang bagus," ujarnya.
Mundari berharap skuadnya yang banyak terisi talenta muda tetap bisa percaya diri, menghadapi kualitas pemain lawan yang sebagian besar pemainnya sudah kenyang akan pengalaman bertanding.
"Disiplin, kerjasama tim, kekompakan, kesolitan, menjadi hal yang patut diterapkan oleh pemain saya, bila ingin meraih poin di Surabaya," katanya. (*)
Editor : Amirullah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014