Nunukan (ANTARA Kaltim) - Minyak goreng yang diselundupkan dari Malaysia yang ditangkap prajurit Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Batalion Infantri 100/Raider diserahkan kepada Kantor Bea Cukai Nunukan Kalimantan Utara bertempat di Mapolres Nunukan.

Komandan Satgas Pamtas Yonif 100/Raider, Letkol Inf Safta Feriansyah melalui Perwira Seksi Teritorial, Lettu Inf Abraham Prihadi di Nunukan, Sabtu mengatakan, barang bukti minyak goreng yang ditangkap di Pelabuhan Bambangan Kecamatan Sebatik Barat diserahkan kepada bea cukai setempat.

Abraham Prihadi yang ditemui wartawan di Mapolres Nunukan sebelum penyerahan mengungkapkan, barang bukti hasil tangkapan baru dapat diserahkan karena Komandan Satgas Pamtas Yonif 100/Raider sedang berada di Pos Perbatasan Indoensia-Malaysia di Kecamatan Seimenggaris saat penangkapan.

"Maaf, saya baru bisa informasikan kepada pers hari ini (Sabtu) karena pada saat penangkapan Dansatgas Pamtas (yonif 100/Raider) sedang berada di pos perbatasan (Kecamatan) Seimenggaris saat penangkapan," ujarnya dia.

Pada Sabtu (18/1), barang bukti minyak goreng langsung diserahkan kepada pihak bea cukai (Nunukan) selaku lembaga yang berwewenang menindaklanjutinya, sebut Abraham Prihadi.

Kepala Beas Cukai Nunukan, Bambang Wicaksono yang didampingi Kepala Seksi Pencegahan dan Penindakan, Hendra Barata yang sempat ditemui sebelum penyerahan barang bukti di mapolres Nunukan menyatakan, belum mengetahui secara pasti apakah minyak goreng tersebut termasuk hasil selundupan atau tidak.

Sebab, lanjut dia, selama ini biasanya masyarakat atau pedagang Pulau Sebatik memasukkan produk Malaysia ke pulau yang berbatasan dengan Malaysia itu dalam jumlah sedikit dan telah melalui pintu yang dikenakan bea masuk.

"Saya belum tahu apakah minyak goreng yang ditangkap itu memang dibawa masuk sekaligus dan termasuk kategori penyelundupan. Karena biasanya masyarakat disana (Pulau Sebatik) mendatangkan barang dari sebelah (Malaysia) dalam jumlah sedikit-sedikit," kilah dia.

Pantauan di lapangan, barang bukti tiba di Mapolres Nunukan sekitar pukul 08.54 Wita diangkut mobil truk milik Satgas Pamtas dengan dikawal sejumlah prajurit Yonif 100/Raider.

Penyerahan tersebut dilakukan setelah koordinasi di mapolres Nunukan yang dihadiri Kapolres Nunukan, AKBP Robert Silindur Pangaribuan, Komandan Satgas Pamtas Yonif 100/Raider, Letkol Inf Safta Feriansyah dan Kepala Bea Cukai Nunukan, Bambang Wicaksono.   (*)

Pewarta: M Rusman

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014