BUMN Rajawali Nusantara Indonesia (Nusindo) Kantor Cabang Samarinda, Kalimantan Timur, menyalurkan sembilan bahan pokok (sembako) baik berupa beras, minyak goreng, tepung terigu, telur ayam, dan lainnya dengan nilai sekira Rp1 miliar per bulan.
"Penyaluran komoditas bahan pangan utama yang rata-rata senilai Rp1 miliar per bulan tersebut dilakukan ke sejumlah agen, distributor, ritel dan sejenisnya," ujar Supervisor Konsumer PT Rajawali Nusindo Kantor Cabang Samarinda Didik Winaryo di Samarinda, Senin.
Rajawali Nusindo, menurut Didik, tidak melayani langsung ke pengecer, tapi khusus untuk partai yang merupakan agen bahan pangan utama seperti beras, jagung, kedelai, tepung beras, tepung terigu, gula, minyak goreng, dan lainnya.
Didik mengatakan, berbagai produk yang didistribusikan pihaknya bukan hanya berbagai produk bahan pangan, tapi ada juga produk obat-obatan, alat kesehatan dan kedokteran, serta produk agro industri.
Baca juga: Gubernur Kaltim: Banyak cara sederhana yang efektif tekan inflasi
Meski tidak langsung menjual produk ke masyarakat secara eceran, distributor nasional itu ikut terlibat dalam sejumlah kegiatan pasar murah, sebagaimana berlangsung di beberapa wilayah di Kalimantan Timur, pada 26-27 Juni.
Kegiatan pasar murah yang diikuti Rajawali Nusindo seperti pasar murah jelang Idul Fitri, Natal dan Tahun Baru, Idul Adha dan perayaan lainnya. Pada momen hari besar itu, harga sejumlah bahan pokok cenderung naik.
"Hari ini, kami menjual berbagai bahan pangan dengan berbagai merek seperti beras, gula, minyak goreng, tepung terigu, garam, dan lainnya," ujar Didik tentang keterlibatan Rajawali Nusindo untuk turut serta menahan laju inflasi.
Didik menjelaskan sejumlah komoditas yang dijual langsung ke masyarakat dalam Gerakan Pasar Murah di Jalan Basuki Rahmad Samarinda itu antara lain minyak goreng sebanyak 360 liter, beras sebanyak 50 kilogram (kg), dan gula pasir 75 kg.
"Besok kami akan bawa lagi sembako untuk dijual di Gerakan Pasar Murah ini. Untuk harga pasti di bawah harga pasar, seperti minyak goreng Camar Rp16.500 per liter, tepung terigu Rania Rp12.500 per kg, gula Raja Gula Rp13.500 per kg, beras Mawar Rp62.000 per 5 kg," kata Didik.
Baca juga: Bulog Samarinda ikuti pasar murah tekan inflasi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023
"Penyaluran komoditas bahan pangan utama yang rata-rata senilai Rp1 miliar per bulan tersebut dilakukan ke sejumlah agen, distributor, ritel dan sejenisnya," ujar Supervisor Konsumer PT Rajawali Nusindo Kantor Cabang Samarinda Didik Winaryo di Samarinda, Senin.
Rajawali Nusindo, menurut Didik, tidak melayani langsung ke pengecer, tapi khusus untuk partai yang merupakan agen bahan pangan utama seperti beras, jagung, kedelai, tepung beras, tepung terigu, gula, minyak goreng, dan lainnya.
Didik mengatakan, berbagai produk yang didistribusikan pihaknya bukan hanya berbagai produk bahan pangan, tapi ada juga produk obat-obatan, alat kesehatan dan kedokteran, serta produk agro industri.
Baca juga: Gubernur Kaltim: Banyak cara sederhana yang efektif tekan inflasi
Meski tidak langsung menjual produk ke masyarakat secara eceran, distributor nasional itu ikut terlibat dalam sejumlah kegiatan pasar murah, sebagaimana berlangsung di beberapa wilayah di Kalimantan Timur, pada 26-27 Juni.
Kegiatan pasar murah yang diikuti Rajawali Nusindo seperti pasar murah jelang Idul Fitri, Natal dan Tahun Baru, Idul Adha dan perayaan lainnya. Pada momen hari besar itu, harga sejumlah bahan pokok cenderung naik.
"Hari ini, kami menjual berbagai bahan pangan dengan berbagai merek seperti beras, gula, minyak goreng, tepung terigu, garam, dan lainnya," ujar Didik tentang keterlibatan Rajawali Nusindo untuk turut serta menahan laju inflasi.
Didik menjelaskan sejumlah komoditas yang dijual langsung ke masyarakat dalam Gerakan Pasar Murah di Jalan Basuki Rahmad Samarinda itu antara lain minyak goreng sebanyak 360 liter, beras sebanyak 50 kilogram (kg), dan gula pasir 75 kg.
"Besok kami akan bawa lagi sembako untuk dijual di Gerakan Pasar Murah ini. Untuk harga pasti di bawah harga pasar, seperti minyak goreng Camar Rp16.500 per liter, tepung terigu Rania Rp12.500 per kg, gula Raja Gula Rp13.500 per kg, beras Mawar Rp62.000 per 5 kg," kata Didik.
Baca juga: Bulog Samarinda ikuti pasar murah tekan inflasi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023