Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengajak masyarakat Indonesia untuk lebih mengenal Ibu Kota Nusantara (IKN) di Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim).
"Kami memilih lokasi di titik nol IKN pada puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia dalam rangka memperkenalkan IKN kepada masyarakat Indonesia serta mempromosikan destinasi wisata di IKN dan kabupaten/kota sekitarnya," kata Menteri Siti Nurbaya di titik nol, Sepaku, Minggu.
Menteri LHK menjelaskan Presiden RI, menteri, dan jajaran Otorita IKN telah bekerja keras untuk mengaktualisasikan Ibu Kota Nusantara ini.
"Untuk penyelenggaraan pemerintahan yang baru di IKN, ada tiga hal yang penting," ucapnya.
Pertama, pemerintahan itu sendiri yang menyangkut urusan, kewenangan, prosedur, tata kelola. Kedua, proses pembangunan yang sedang terus dikejar. Ketiga, pembinaan kemasyarakatan.
"Pada bagian ketiga ini kita lakukan hal-hal yang positif dan kita sedang terus-menerus melembagakan apa itu IKN, mengajak orang mengenal IKN, salah satunya yaitu gowes atau bersepeda Road to IKN," kata Menteri Siti Nurbaya.
Ia menyampaikan selamat kepada seluruh peserta yang telah menyelesaikan dua etape Fun Bike Road to IKN dan menyematkan medali kepada 10 finisher terbaik, dan memberikan hadiah berupa sepeda bambu kepada tujuh peserta termuda.
Pada kesempatan tersebut Menteri Siti Nurbaya menegaskan proses pembangunan IKN seiring dengan program pemulihan lingkungan yang terintegrasi dengan pengembangan wisata.
Kementerian LHK bersama para pihak tengah menyiapkan sejumlah titik yang dapat menjadi daya tarik wisata di kawasan IKN dan sekitarnya.
Selain Titik Nol IKN, destinasi wisata yang coba diperkenalkan antara lain Wisata Alam Bangkirai, pemulihan lahan bekas tambang Goa Batu Tapak Raja, Public Space Area Samboja, Persemaian Mentawir, dan kawasan hutan mangrove.
Sementara itu Direktur Jenderal Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Rehabilitasi Hutan KLHK Dyah Murtiningsih menyampaikan rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia 2023 yaitu penganugerahan penghargaan Kalpataru 2023 dan Festival Perhutanan Sosial Nasional (PeSona) pada 5–7 Juni 2023, dan Uji Emisi Akbar kendaraan bermotor yang dilaksanakan secara serentak di wilayah Jabodetabek pada 5 Juni 2023.
Kemudian kegiatan yang dilaksanakan di Kaltim yaitu Fun Bike Road to IKN pada 10-11 Juni 2023, dengan mulai dari Lapangan Merdeka dan berakhir di titik nol IKN, menempuh jarak sekitar 120 km yang terbagi menjadi dua etape.
"Sebelumnya pelaksanaan Bersih Pantai secara serentak di 135 titik di seluruh Indonesia pada 10 Juni 2023," kata Diah.
Kegiatan pun dirangkai dengan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Rehabilitasi Mangrove antara KLHK, BRGM, PT Freeport Indonesia, yang dilanjutkan dengan penanaman mangrove bersama.
Adapun kegiatan yang masih akan dilaksanakan yaitu Festival Peduli Sampah Nasional pada 13 – 16 Juni 2023.
Usai rangkaian acara di Titik Nol IKN, Menteri Siti Nurbaya melanjutkan agenda kunjungan kerjanya meninjau progres pembangunan Persemaian Mentawir.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menteri LHK ajak masyarakat lebih mengenal IKN
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023
"Kami memilih lokasi di titik nol IKN pada puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia dalam rangka memperkenalkan IKN kepada masyarakat Indonesia serta mempromosikan destinasi wisata di IKN dan kabupaten/kota sekitarnya," kata Menteri Siti Nurbaya di titik nol, Sepaku, Minggu.
Menteri LHK menjelaskan Presiden RI, menteri, dan jajaran Otorita IKN telah bekerja keras untuk mengaktualisasikan Ibu Kota Nusantara ini.
"Untuk penyelenggaraan pemerintahan yang baru di IKN, ada tiga hal yang penting," ucapnya.
Pertama, pemerintahan itu sendiri yang menyangkut urusan, kewenangan, prosedur, tata kelola. Kedua, proses pembangunan yang sedang terus dikejar. Ketiga, pembinaan kemasyarakatan.
"Pada bagian ketiga ini kita lakukan hal-hal yang positif dan kita sedang terus-menerus melembagakan apa itu IKN, mengajak orang mengenal IKN, salah satunya yaitu gowes atau bersepeda Road to IKN," kata Menteri Siti Nurbaya.
Ia menyampaikan selamat kepada seluruh peserta yang telah menyelesaikan dua etape Fun Bike Road to IKN dan menyematkan medali kepada 10 finisher terbaik, dan memberikan hadiah berupa sepeda bambu kepada tujuh peserta termuda.
Pada kesempatan tersebut Menteri Siti Nurbaya menegaskan proses pembangunan IKN seiring dengan program pemulihan lingkungan yang terintegrasi dengan pengembangan wisata.
Kementerian LHK bersama para pihak tengah menyiapkan sejumlah titik yang dapat menjadi daya tarik wisata di kawasan IKN dan sekitarnya.
Selain Titik Nol IKN, destinasi wisata yang coba diperkenalkan antara lain Wisata Alam Bangkirai, pemulihan lahan bekas tambang Goa Batu Tapak Raja, Public Space Area Samboja, Persemaian Mentawir, dan kawasan hutan mangrove.
Sementara itu Direktur Jenderal Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Rehabilitasi Hutan KLHK Dyah Murtiningsih menyampaikan rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia 2023 yaitu penganugerahan penghargaan Kalpataru 2023 dan Festival Perhutanan Sosial Nasional (PeSona) pada 5–7 Juni 2023, dan Uji Emisi Akbar kendaraan bermotor yang dilaksanakan secara serentak di wilayah Jabodetabek pada 5 Juni 2023.
Kemudian kegiatan yang dilaksanakan di Kaltim yaitu Fun Bike Road to IKN pada 10-11 Juni 2023, dengan mulai dari Lapangan Merdeka dan berakhir di titik nol IKN, menempuh jarak sekitar 120 km yang terbagi menjadi dua etape.
"Sebelumnya pelaksanaan Bersih Pantai secara serentak di 135 titik di seluruh Indonesia pada 10 Juni 2023," kata Diah.
Kegiatan pun dirangkai dengan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Rehabilitasi Mangrove antara KLHK, BRGM, PT Freeport Indonesia, yang dilanjutkan dengan penanaman mangrove bersama.
Adapun kegiatan yang masih akan dilaksanakan yaitu Festival Peduli Sampah Nasional pada 13 – 16 Juni 2023.
Usai rangkaian acara di Titik Nol IKN, Menteri Siti Nurbaya melanjutkan agenda kunjungan kerjanya meninjau progres pembangunan Persemaian Mentawir.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menteri LHK ajak masyarakat lebih mengenal IKN
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023