Beberapa informasi  seputar Kalimantan Timur (Kaltim) diwartakan pada Jumat (17/2), mulai dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Paser menahan mantan Direktur Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kandilo melakukan mark up proyek bernilai Rp3,9 miliar, hingga  Jaksa Agung Muda Pembinaan Bambang Sugeng Rukmono dan Jaksa Agung Muda Intelijen Amir Yanto bersama rombongan melakukan peninjauan lahan lokasi kantor Kejaksaan Agung RI pada rencana tata ruang di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Beginilah rangkuman informasi seputar  Kaltim yang masih menarik untuk dibaca kembali.

1. Kejaksaan Negeri Paser  menahan mantan Direktur Perumdam  Tirta Kandilo, berinisial MZ atas dugaan tindak pidana korupsi  program hibah air minum perkotaan dengan proyek senilai Rp3,9 miliar tahun 2021. Selain menahan MZ juga menahan rekanan proyek  berinisial IE.

Dalam kasus tindak pidana korupsi ini, kata Rajendra, negara dirugikan sekitar Rp400 juta. Kerugian negara akibat mark up yang dilakukan tersangka pada sambungan rumah saluran perpipaan air. program ini  merupakan bantuan dari Kementerian PUPR.

Selengkapnya silahkan diklik.

2. Basarnas Samarinda beserta tim gabungan melakukan penyisiran di sekitar Sungai Bumbung Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara, (Kukar) untuk mencari seorang nelayan yang hilang diduga tenggelam di perairan tersebut.

Diketahui, rekan korban sempat memanggil nama korban, namun tidak ada balasan, kemudian tidak lama, rekan korban melihat buaya yang melintas di sekitar perahu korban dan melihat topi yang persis dikenakan oleh korban.

Selengkapnya silahkan diklik.

3. Nilai investasi yang masuk ke Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) sepanjang tahun 2022 mencapai Rp57,76 triliun, melampaui target senilai Rp54 triliun atau dengan capaian sebesar 106,97 persen.

Rinciannya adalah investasi dari PMDN sebesar Rp39,59 triliun atau sebesar 68,54 persen dari total realisasi investasi, dengan 6.706 proyek yang dikerjakan, kemudian dari PMA sebesar Rp18,17 triliun atau tercapai 31,46 persen dari total investasi, dengan 1.005 proyek.

Selengkapnya silahkan diklik.

4. Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara. Provinsi Kalimantan Timur, melakukan asistensi anggaran Pilkada (pemilihan kepala daerah) 2024 menjadi Rp22,9 miliar atau turun Rp8,4 miliar dari usulan Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat Rp31,3 miliar.

Pemerintah PPU mengurangi anggaran Pilkada dengan harapan ada dukungan anggaran dari pemerintah provinsi, dan sudah diajukan usulan anggaran Pilkada kepada pemerintah provinsi  sebesar Rp7,3 miliar.

Selengkapnya silahkan diklik.

5. Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalimantan Timur (Kaltim) Hari Setiyono bersama Wakajati Amiek Mulandari, menemani Jaksa Agung Muda Pembinaan (Jambin) Bambang Sugeng Rukmono dan Jaksa Agung Muda Intelijen Amir Yanto bersama rombongan melakukan peninjauan lahan lokasi kantor Kejaksaan Agung pada rencana tata ruang di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara..

Kejagung RI mendapatkan lahan seluas 1,41 Hektare di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).  Peninjauan lahan ini sebagai salah satu bentuk kesiapan Kejaksaan dalam mendukung terhadap program pemerintah dalam rangka pembangunan Ibu Kota Negara Nusantara.

Selengkapnya silahkan diklik.

Pewarta: Ahmad Rifandi

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023