Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, melakukan pengembangan tanaman hortikultura dengan pemberian bantuan benih tanaman kepada 18 Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan).
"Masing-masing bantuan komoditas ini memiliki luas lahan yang berbeda-beda," kata Kepala DTPH Kabupaten Paser Erwan Wahyudi di Tanah Grogot, Selasa.
Ia menyebutkan program pengembangan hortikultura ini mencakup lahan tanaman cabai seluas 30 hektare, bawang merah seluas 20 hektare dan sayuran seluas 5 hektare.
Pengembangan komoditas cabai diberikan kepada delapan kelompok tani dengan total luas lahan 30 hektare, tersebar di tiga kecamatan yaitu di Kecamatan Tanah Grogot, Pasir Belengkong, dan Batu Engau.
Delapan Gapoktan tersebut antara lain Gapoktan Melati Desa Rantau Panjang, Lunu Utama Desa Petangis, Tabru Membangun, Sungai Uwei Lempessu, Harapan Baru satu Bekoso, Sama Kakan Keo Kerang, Istiqomah Kerang, dan Gapoktan Pasero Mandiri Kerang.
Kemudian, lanjut Erwan, pengembangan kawasan bawang merah diberikan kepada sembilan Gapoktan, dengan luas lahan 20 hektare yakni di Kecamatan Batu Engau dan Muara Komam.
Sembilan Gapoktan tersebut Gapoktan Sabar Subur Tampakan Batu Engau, Tunas Inti Tampakan Batu Engau, Tunas Baru Tampakan, Ngudi Rahayu Tampakan, Embun Pagi Kerang,Tunas Muda Sekuan Makmur Komam, Duyun Sejahtera Sekuan Makmur, Hamparan Jaya Sekuan Makmur dan Sinar Jaya Sekuan Makmur.
Selanjutnya, untuk pengembangan kawasan tanaman sayuran diberikan bantuan kepada Gapoktan Padi Mulyo Rantau Panjang di lahan seluas 5 hektare.
"Kami berharap dengan program bantuan tersebut dapat membantu memenuhi kebutuhan sayuran di Kabupaten Paser," katanya.
Erwan juga berharap adanya bantuan dari DTPH Kabupaten Paser dapat meningkatkan pendapatan petani dari komoditas hortikultura karena nilai jual pangan yang lebih tinggi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
"Masing-masing bantuan komoditas ini memiliki luas lahan yang berbeda-beda," kata Kepala DTPH Kabupaten Paser Erwan Wahyudi di Tanah Grogot, Selasa.
Ia menyebutkan program pengembangan hortikultura ini mencakup lahan tanaman cabai seluas 30 hektare, bawang merah seluas 20 hektare dan sayuran seluas 5 hektare.
Pengembangan komoditas cabai diberikan kepada delapan kelompok tani dengan total luas lahan 30 hektare, tersebar di tiga kecamatan yaitu di Kecamatan Tanah Grogot, Pasir Belengkong, dan Batu Engau.
Delapan Gapoktan tersebut antara lain Gapoktan Melati Desa Rantau Panjang, Lunu Utama Desa Petangis, Tabru Membangun, Sungai Uwei Lempessu, Harapan Baru satu Bekoso, Sama Kakan Keo Kerang, Istiqomah Kerang, dan Gapoktan Pasero Mandiri Kerang.
Kemudian, lanjut Erwan, pengembangan kawasan bawang merah diberikan kepada sembilan Gapoktan, dengan luas lahan 20 hektare yakni di Kecamatan Batu Engau dan Muara Komam.
Sembilan Gapoktan tersebut Gapoktan Sabar Subur Tampakan Batu Engau, Tunas Inti Tampakan Batu Engau, Tunas Baru Tampakan, Ngudi Rahayu Tampakan, Embun Pagi Kerang,Tunas Muda Sekuan Makmur Komam, Duyun Sejahtera Sekuan Makmur, Hamparan Jaya Sekuan Makmur dan Sinar Jaya Sekuan Makmur.
Selanjutnya, untuk pengembangan kawasan tanaman sayuran diberikan bantuan kepada Gapoktan Padi Mulyo Rantau Panjang di lahan seluas 5 hektare.
"Kami berharap dengan program bantuan tersebut dapat membantu memenuhi kebutuhan sayuran di Kabupaten Paser," katanya.
Erwan juga berharap adanya bantuan dari DTPH Kabupaten Paser dapat meningkatkan pendapatan petani dari komoditas hortikultura karena nilai jual pangan yang lebih tinggi.
Editor : M.Ghofar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022