Alejandro Garnacho mencetak gol pertamanya untuk Manchester United saat menang 1-0 atas tuan rumah Real Sociedad dalam pertandingan terakhir Grup E Liga Europa di Stadion Anoeta di San Sebastian, Jumat dini hari WIB.
Namun kemenangan ini tak bisa menghindarkan United dari finis kedua grup ini sehingga terpaksa menjalani playoff melawan salah satu dari delapan tim yang tersingkir dari Liga Champions.
United dituntut menang dengan selisih dua gol agar bisa menjuarai grup Grup E sehingga mendapatkan tiket otomatis ke 16 besar Liga Europa.
Tetapi yang terjadi mereka terpaksa menghadapi melawan salah satu dari Ajax, Barcelona, Juventus, Bayer Leverkusen, FC Salzburg, Sevilla, Shakhtar Donetsk dan Sporting CP.
Meskipun demikian, pelatih Erik ten Hag mengaku senang atas kemajuan yang dicapai Garnacho.
"Saya sangat senang atas penampilannya, dia menjadi ancaman, dia mencetak gol dan bertahan dengan baik. Sungguh penyelesaian yang bagus, tusukan yang hebat dan sangat menyenangkan," kata Ten Hag setelah pertandingan seperti dikutip laman ESPN.
Setelah debut penuhnya saat United mengalahkan FC Sheriff, Garnacho memberikan janji dengan gol luar biasa yang dibuat pada menit ke-17.
Pemain berusia 18 tahun itu mendapatkan assist dari Cristiano Ronaldo yang berusia dua kali lipatnya yang saat ini berumur 37 tahun.
Pemain muda Argentina itu bisa saja mencetak gol keduanya tetapi dia tergelincir saat hendak menembak sehingga bola melambung di atas mistar gawang Sociedad.
Yang juga tampil cemerlang dalam laga ini adalah kiper David de Gea yang melakukan dua penyelamatan gemilang termasuk kala mementahkan peluang gol Pablo Marín.
Ten Hag juga memasukkan Harry Maguire sebagai pemain pengganti untuk dipasang sebagai striker, namun United gagal mencetak gol kedua sehingga harus puas sebagai runner up grup ini.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Garnacho bawa MU kalahkan Sociedad, tapi terpaksa pegang tiket playoff
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
Namun kemenangan ini tak bisa menghindarkan United dari finis kedua grup ini sehingga terpaksa menjalani playoff melawan salah satu dari delapan tim yang tersingkir dari Liga Champions.
United dituntut menang dengan selisih dua gol agar bisa menjuarai grup Grup E sehingga mendapatkan tiket otomatis ke 16 besar Liga Europa.
Tetapi yang terjadi mereka terpaksa menghadapi melawan salah satu dari Ajax, Barcelona, Juventus, Bayer Leverkusen, FC Salzburg, Sevilla, Shakhtar Donetsk dan Sporting CP.
Meskipun demikian, pelatih Erik ten Hag mengaku senang atas kemajuan yang dicapai Garnacho.
"Saya sangat senang atas penampilannya, dia menjadi ancaman, dia mencetak gol dan bertahan dengan baik. Sungguh penyelesaian yang bagus, tusukan yang hebat dan sangat menyenangkan," kata Ten Hag setelah pertandingan seperti dikutip laman ESPN.
Setelah debut penuhnya saat United mengalahkan FC Sheriff, Garnacho memberikan janji dengan gol luar biasa yang dibuat pada menit ke-17.
Pemain berusia 18 tahun itu mendapatkan assist dari Cristiano Ronaldo yang berusia dua kali lipatnya yang saat ini berumur 37 tahun.
Pemain muda Argentina itu bisa saja mencetak gol keduanya tetapi dia tergelincir saat hendak menembak sehingga bola melambung di atas mistar gawang Sociedad.
Yang juga tampil cemerlang dalam laga ini adalah kiper David de Gea yang melakukan dua penyelamatan gemilang termasuk kala mementahkan peluang gol Pablo Marín.
Ten Hag juga memasukkan Harry Maguire sebagai pemain pengganti untuk dipasang sebagai striker, namun United gagal mencetak gol kedua sehingga harus puas sebagai runner up grup ini.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Garnacho bawa MU kalahkan Sociedad, tapi terpaksa pegang tiket playoff
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022