Pencak silat pada SEA Games Hanoi, Vietnam mengalami perubahan jadwal dan perebutan medali baru akan bergulir di Bac Tu Liem Gymnasium, Hanoi, Rabu (11/5), demikian informasi terbaru yang diterima ANTARA dari Manajer Pencak Silat Indonesia, Maryatno, Selasa.
"Besok baru ada final. Itu yang terbaru, pertandingan akan dimulai pukul 11:00 (WIB) dan pukul 10:00 (WIB) ada pembukaan terlebih dahulu," kata Maryatno.
Sedangkan, jadwal sebelumnya berdasarkan Technical Handbook (THB) pencak silat dari laman SEA Games 2021, hari ini dijadwalkan ada perebutan tiga medali emas pada nomor seni regu putra, regu putri, dan ganda putra.
Pemberitaan media massa pun menyebut Indonesia memiliki potensi meraih medali emas pertama pada SEA Games Vietnam, hari ini.
Namun, berdasarkan keterangan Maryatno dan jadwal terbaru dari SEA Games Hanoi, semua perebutan medali untuk seni yang terdiri dari enam nomor akan berlangsung besok.
"Itu info terakhir yang saya terima," kata Maryatno menambahkan.
Adapun untuk hari ini, lima dari enam atlet pencak silat Indonesia akan mengawali perjuangan pada babak eliminasi di Bac Tu Liem Gymnasium, Hanoi. Asep Yuldan Sani bakal menjadi yang pertama dengan turun pada nomor seni tunggal putra melawan wakil Singapura Muhammad Iqbal Bin Abdul Rahman pada pukul 11:20 WIB.
Setelah itu tunggal putri Puspa Arum Sari yang akan mengawali perjuangan menghadapi wakil Malaysia Nur Syafiqah Binti Hamzah pada pukul 11:40 WIB.
Dede Setiadi dan Haidir Agung Faletehan menjadi wakil Indonesia selanjutnya yang berjuang pada nomor ganda putra berhadapan dengan wakil tuan rumah Tran Tien Danh/Le Hong Quan pukul 12:30 WIB.
Lalu, Riska Hermawan dan Ririn Rinasih turun pada nomor ganda putri berhadapan dengan wakil Filipina Jeremae Beato/Mitz Jude Jalandoni pukul 12:50 WIB.
Selanjutnya giliran dua wakil pada nomor regu putri dan putra masing-masing Riana Oktavia/Riva Huriah/Eny Tri Susilowati dan Nunu Nugraha/Asep Yuldan Sani/Anggi Faisal Mubarok.
Nomor regu putri Indonesia akan mulai tanding melawan wakil tuan rumah Nguyen Thi Thu Ha/Nguyen Thi Huyen/Voung Thi Binh pada pukul 13:30 WIB.
Adapun regu putra langsung melaju ke semifinal dan akan menghadapi pemenang laga Filipina dan Malaysia.
Kontingen Indonesia menurunkan 21 atlet dari cabang olahraga pencak silat. Sebelumnya, Chef de Mission (CdM) Ferry J Kono berharap pencak silat menjadi cabang olahraga yang menyumbang medali emas perdana untuk Indonesia pada SEA Games Vietnam.
"Kami berharap emas pertama bagi Indonesia di SEA Games Vietnam bisa dipersembahkan oleh atlet-atlet pencak silat," kata Ferry dalam keterangan tertulis saat melepas keberangkatan atlet pencak silat Indonesia di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (7/5).
Asa yang diutarakan Ferry bukan tanpa alasan mengingat pencak silat menjadi cabang andalan Indonesia di berbagai multievet.
Pada SEA Games edisi sebelumnya di Filipina pada 2019, pencak silat Merah Putih menempati posisi teratas dalam perolehan medali dengan membawa pulang 2 emas, 3 perak, dan 2 perunggu.
Bahkan saat SEA Games 2018 Jakarta-Palembang, pencak silat mendulang 14 emas dan 1 perunggu. "Kami berharap prestasi yang sudah ditorehkan pencak silat dapat terulang lagi di SEA Games Vietnam,” ujar Ferry menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
"Besok baru ada final. Itu yang terbaru, pertandingan akan dimulai pukul 11:00 (WIB) dan pukul 10:00 (WIB) ada pembukaan terlebih dahulu," kata Maryatno.
Sedangkan, jadwal sebelumnya berdasarkan Technical Handbook (THB) pencak silat dari laman SEA Games 2021, hari ini dijadwalkan ada perebutan tiga medali emas pada nomor seni regu putra, regu putri, dan ganda putra.
Pemberitaan media massa pun menyebut Indonesia memiliki potensi meraih medali emas pertama pada SEA Games Vietnam, hari ini.
Namun, berdasarkan keterangan Maryatno dan jadwal terbaru dari SEA Games Hanoi, semua perebutan medali untuk seni yang terdiri dari enam nomor akan berlangsung besok.
"Itu info terakhir yang saya terima," kata Maryatno menambahkan.
Adapun untuk hari ini, lima dari enam atlet pencak silat Indonesia akan mengawali perjuangan pada babak eliminasi di Bac Tu Liem Gymnasium, Hanoi. Asep Yuldan Sani bakal menjadi yang pertama dengan turun pada nomor seni tunggal putra melawan wakil Singapura Muhammad Iqbal Bin Abdul Rahman pada pukul 11:20 WIB.
Setelah itu tunggal putri Puspa Arum Sari yang akan mengawali perjuangan menghadapi wakil Malaysia Nur Syafiqah Binti Hamzah pada pukul 11:40 WIB.
Dede Setiadi dan Haidir Agung Faletehan menjadi wakil Indonesia selanjutnya yang berjuang pada nomor ganda putra berhadapan dengan wakil tuan rumah Tran Tien Danh/Le Hong Quan pukul 12:30 WIB.
Lalu, Riska Hermawan dan Ririn Rinasih turun pada nomor ganda putri berhadapan dengan wakil Filipina Jeremae Beato/Mitz Jude Jalandoni pukul 12:50 WIB.
Selanjutnya giliran dua wakil pada nomor regu putri dan putra masing-masing Riana Oktavia/Riva Huriah/Eny Tri Susilowati dan Nunu Nugraha/Asep Yuldan Sani/Anggi Faisal Mubarok.
Nomor regu putri Indonesia akan mulai tanding melawan wakil tuan rumah Nguyen Thi Thu Ha/Nguyen Thi Huyen/Voung Thi Binh pada pukul 13:30 WIB.
Adapun regu putra langsung melaju ke semifinal dan akan menghadapi pemenang laga Filipina dan Malaysia.
Kontingen Indonesia menurunkan 21 atlet dari cabang olahraga pencak silat. Sebelumnya, Chef de Mission (CdM) Ferry J Kono berharap pencak silat menjadi cabang olahraga yang menyumbang medali emas perdana untuk Indonesia pada SEA Games Vietnam.
"Kami berharap emas pertama bagi Indonesia di SEA Games Vietnam bisa dipersembahkan oleh atlet-atlet pencak silat," kata Ferry dalam keterangan tertulis saat melepas keberangkatan atlet pencak silat Indonesia di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (7/5).
Asa yang diutarakan Ferry bukan tanpa alasan mengingat pencak silat menjadi cabang andalan Indonesia di berbagai multievet.
Pada SEA Games edisi sebelumnya di Filipina pada 2019, pencak silat Merah Putih menempati posisi teratas dalam perolehan medali dengan membawa pulang 2 emas, 3 perak, dan 2 perunggu.
Bahkan saat SEA Games 2018 Jakarta-Palembang, pencak silat mendulang 14 emas dan 1 perunggu. "Kami berharap prestasi yang sudah ditorehkan pencak silat dapat terulang lagi di SEA Games Vietnam,” ujar Ferry menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022