Penajam (ANTARA Kaltim) - DPRD Kalimantan Timur akan memprioritaskan anggaran perbaikan jalan ruas KM 38 Jalan Soekarno-Hatta Kabupaten Kutai Kartanegara ke Sepaku Kabupaten Penajam Paser Utara di APBD Kaltim 2014.

"Ini segera dibahas dan dimasukkan dalam mata anggaran APBD 2014. Tapi, saya belum tahu berapa besaran anggarannya," kata Ketua DPRD Kaltim Mukmin Faisyal HP, Jumat.

Ketua DPRD mengikuti kunjungan kerja Gubernur Kaltim ke wilayah selatan.

Prioritas anggaran itu dimaksudkan agar jalan tersebut bisa segera diperbaiki dengan lebih maksimal. Selama ini perbaikan jalan provinsi tersebut hanya tambal sulam oleh Dinas PU Kaltim.

Jalan yang membentang sepanjang 100 km itu terutama mengalami banyak kerusakan di wilayah Sepaku di Penajam Paser Utara, lebih kurang 60 km dari muaranya di sebelah timur, di Km 38 Jalan Soekarno-Hatta, Samboja, Kutai Kartanegara.

Kondisi jalan di situ berlubang-lubang besar. Bila hujan, lubang berisi lumpur yang bisa menjebak mobil yang nekat lewat.

Penyebab kerusakan selain perubahan alam seperti tanah longsor, juga oleh beban kendaraan-kendaraan yang lewat.

Di sisi barat jalan bermuara di Simpang Silkar, Petung, Penajam Paser Utara (PPU), sekitar 20 km dari Penajam.

Jalan itu juga akses pendekat ke Kutai Barat melalui Simpang Bongan dan Simpang Resak.

Menurut Mukmin, perbaikan jalan itu semakin mendesak karena jalan tersebut bukan hanya digunakan oleh masyarakat Semoi-Sepaku, Petung, atau Samboja.

"Jalan itu juga termasuk jalan Trans Kalimantan, jalan alternatif yang menghubungkan wilayah utara dan selatan Kaltim," jelasnya.

Karena jalan tersebut rusak, banyak pengemudi memilih untuk lewat Penajam atau Balikpapan, mengakibatkan antrean panjang di Pelabuhan Ferry Penajam dan di Kariangau-Balikpapan. (*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013