Sebanyak 259 peserta lolos formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2021 di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, menjalani tes kesehatan jasmani dan rohani di Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Ratu Aji Putri Botung kabupaten setempat.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Penajam Paser Utara, Khairuddin di Penajam, Jumat mengatakan, tes kesehatan bagi CPNS yang lulus seleksi dijadwalkan 12 sampai 19 Januari 2022.
"259 CPNS atau CASN (calon aparatur sipil negara) itu sudah dinyatakan lolos berdasarkan hasil ujian seleksi kompetensi dasar dan seleksi kompetensi bidang," ujarnya.
Pemeriksaan kesehatan terhadap CASN tersebut bakal menentukan lulus tidaknya peserta diangkat menjadi PNS (pegawai negeri sipil) atau ASN (aparatur sipil negara).
Apabila dalam pemeriksaan CPNS terindikasi sebagai pengguna narkoba tegas dia, maka pengangkatan sebagai ASN berpotensi dibatalkan.
CASN yang lolos tes kesehatan jasmani dan rohani lanjut ia, langsung dilaporkan kepada Badan Kepegawaian Negara atau BKN untuk mendapatkan NIP (nomor induk pegawai).
"Selain bebas narkoba, hasil tes kesehatan fisik maupun psikologi CPNS juga dievaluasi dan kalau saat tes kesehatan tidak fit bisa diulang," ucapnya.
"Setelah tahapan selesai, maka CASN akan ditempatkan sesuai formasi," tambah Khairuddin.
Tes kesehatan peserta CPNS baru dilakukan menurut dia, dikhawatirkan apabila tes kesehatan dilakukan di awal peserta tidak lulus ujian seleksi CASN
Tes kesehatan jasmani dan rohani sebagai salah satu syarat kelengkapan berkas tersebut jelas dia, biayanya ditanggung masing-masing peserta CPNS.
Formasi CPNS atau CASN Kabupaten Penajam Paser Utara terdiri atas tenaga pendidik atau guru 416 orang, tenaga kesehatan 148 orang dan tenaga teknis 142 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Penajam Paser Utara, Khairuddin di Penajam, Jumat mengatakan, tes kesehatan bagi CPNS yang lulus seleksi dijadwalkan 12 sampai 19 Januari 2022.
"259 CPNS atau CASN (calon aparatur sipil negara) itu sudah dinyatakan lolos berdasarkan hasil ujian seleksi kompetensi dasar dan seleksi kompetensi bidang," ujarnya.
Pemeriksaan kesehatan terhadap CASN tersebut bakal menentukan lulus tidaknya peserta diangkat menjadi PNS (pegawai negeri sipil) atau ASN (aparatur sipil negara).
Apabila dalam pemeriksaan CPNS terindikasi sebagai pengguna narkoba tegas dia, maka pengangkatan sebagai ASN berpotensi dibatalkan.
CASN yang lolos tes kesehatan jasmani dan rohani lanjut ia, langsung dilaporkan kepada Badan Kepegawaian Negara atau BKN untuk mendapatkan NIP (nomor induk pegawai).
"Selain bebas narkoba, hasil tes kesehatan fisik maupun psikologi CPNS juga dievaluasi dan kalau saat tes kesehatan tidak fit bisa diulang," ucapnya.
"Setelah tahapan selesai, maka CASN akan ditempatkan sesuai formasi," tambah Khairuddin.
Tes kesehatan peserta CPNS baru dilakukan menurut dia, dikhawatirkan apabila tes kesehatan dilakukan di awal peserta tidak lulus ujian seleksi CASN
Tes kesehatan jasmani dan rohani sebagai salah satu syarat kelengkapan berkas tersebut jelas dia, biayanya ditanggung masing-masing peserta CPNS.
Formasi CPNS atau CASN Kabupaten Penajam Paser Utara terdiri atas tenaga pendidik atau guru 416 orang, tenaga kesehatan 148 orang dan tenaga teknis 142 orang.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022