Tanjung Redeb (ANTARA Kaltim) - Bupati Berau Makmur HAPK mengatakan penyebaran jumlah penduduk di wilayah itu tidak merata karena tidak semua kecamatan memiliki banyak lapangan pekerjaan yang diminati para pendatang.

"Investasi yang terus meningkat di Kabupaten Berau Kalimantan Timur menjadikan Berau sebagai primadona bagi para pendatang yang mencari pekerjaan. Sayangnya, penyebaran penduduk tidak merata," ungkap Bupati Makmur HAPK di Tanjung Redeb, Berau, Kamis.

Ia mengatakan, tidak meratanya jumlah penduduk itu karena ada beberapa kecamatan yang menjadi tujuan pendatang untuk mencari pekerjaan, sementara kecamatan lainnya tidak mengalami pertumbuhan penduduk secara signifikan.

Pada 2010 lalu, penduduk Berau tercatat berjumlah 179.444 jiwa. Sementara hingga 23 November 2012, data yang dihimpun di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), tercatat penduduk Berau telah mencapai 237.730 jiwa, dengan jumlah kepala keluarga 69.255. Dari jumlah tersebut penduduk laki-laki berjumlah 128.524 jiwa dan perempuan 109.206 jiwa.

Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan (Discapildu) Berau Freddy Suryadi.

"Dalam 2 tahun terakhir pertumbuhan penduduk sangat signifikan, terakhir tahun 2012 mencapai angka 237 ribuan, ini dominan dikarenakan tingginya jumlah pendatang di Berau," ungkapnya.

Menanggapi tidak meratanya pertumbuhan penduduk di beberapa Kecamatan, menurut Freddy, disebabkan minat pendatang yang masuk dengan tujuan mencari pekerjaan terfokus pada daerah yang memiliki lapangan kerja.

Di antara Kecamatan yang menjadi tujuan pendatang di antaranya, Kecamatan Tanjung Redeb, Gunung Tabur, Teluk Bayur dan Talisayan.

"Karena Kecamatan ini yang menyediakan lapangan pekerjaan seperti perkebunan dan pertambangan," sambungnya.

Meningkatnya investasi di berbagai usaha, mulai pertambangan hingga perkebunan, menjadi daya tarik para pencari kerja menuju Berau.

Pihaknya juga berharap para pendatang dapat segera melapor ke kecamatan dengan membawa kelengkapan persyaratan.

"Dengan tertibnya administrasi kependudukan ini, akan memudahkan pendataan jumlah penduduk," katanya. (*)

Pewarta: Helda Mildiana

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013