Samarinda (Antara Kaltim) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui instansi terkait menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dan Sinkronisasi Bidang Kepemudaan dan Keolahragaan dengan kabupaten dan kota se-Kaltim di Balikpapan, 20-21 Maret 2013.
Asisten Bidang Kesejahteraan Rakyat Setprov Kaltim H Sutarnyoto, saat membuka Acara itu di Baikpapan, Rabu, mengatakan pembangunan Kepemudaan dan Keolahragaan di Kaltim harus sinergis serta seiring dengan dua slogan yang diusung Pemprov Kaltim.
Dua slogan itu adalah "Membangun Kaltim untuk Semua" dan "Kaltim Bangkit 2013".
Tujuannya adalah agar pembinaannya dapat selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah dan Jangka Panjang Daerah.
Melalui Rakor Koordinasi dan Sinkronisasi Bidang Kepemudaan dan Keolahragaan ini, diharapkan terdapat kesamaan visi dan langkah sehingga upaya untuk mengoptimalkan peran pemuda dan olahraga di Kaltim dapat terlaksana dengan baik.
Dalam kesempatan itu Sutarnyoto menyampaikan pesan Gubernur Kaltim agar Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim dapat merangkul semua kegiatan kepemudaan dan keolahragaan di Kaltim. Baik itu oraganisasi kepemudaan, kedaerahan, pramuka dan lainnya.
Dia juga minta Dispora Kaltim menyelesaikan kegiatan dan tugas-tugas yang belum selesai di 2013 untuk dapat dituntaskan, yakni sebelum kepemimpinan Awang Faroek-Farid Wadjdy mengakhiri masa tugasnya.
Di antara tugas yang belum selesai itu adalah pembangunan gedung Sekolah Khusus Olahraga Internasional (SKOI) Kaltim, pengelolaan sarana olahraga kepada pihak ketiga atau swasta dan pemanfaatan fasilitas olahraga eks PON XVII Kaltim 2008.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim Sigit Muryono mengatakan, Dispora Kaltim telah menyusun "grand design" sebagai payung yang menaungi bidang kepemudaan dan keolahragaan untuk periode 2013-2033.
Melalui Rakor Kepemudaan dan Keolahragaan ini diharapkan terdapat singkronisasi antar SKPD di 14 kabupaten/kota di Kaltim, yakni dalam mewujudkan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang andal dan berkompeten. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
Asisten Bidang Kesejahteraan Rakyat Setprov Kaltim H Sutarnyoto, saat membuka Acara itu di Baikpapan, Rabu, mengatakan pembangunan Kepemudaan dan Keolahragaan di Kaltim harus sinergis serta seiring dengan dua slogan yang diusung Pemprov Kaltim.
Dua slogan itu adalah "Membangun Kaltim untuk Semua" dan "Kaltim Bangkit 2013".
Tujuannya adalah agar pembinaannya dapat selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah dan Jangka Panjang Daerah.
Melalui Rakor Koordinasi dan Sinkronisasi Bidang Kepemudaan dan Keolahragaan ini, diharapkan terdapat kesamaan visi dan langkah sehingga upaya untuk mengoptimalkan peran pemuda dan olahraga di Kaltim dapat terlaksana dengan baik.
Dalam kesempatan itu Sutarnyoto menyampaikan pesan Gubernur Kaltim agar Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim dapat merangkul semua kegiatan kepemudaan dan keolahragaan di Kaltim. Baik itu oraganisasi kepemudaan, kedaerahan, pramuka dan lainnya.
Dia juga minta Dispora Kaltim menyelesaikan kegiatan dan tugas-tugas yang belum selesai di 2013 untuk dapat dituntaskan, yakni sebelum kepemimpinan Awang Faroek-Farid Wadjdy mengakhiri masa tugasnya.
Di antara tugas yang belum selesai itu adalah pembangunan gedung Sekolah Khusus Olahraga Internasional (SKOI) Kaltim, pengelolaan sarana olahraga kepada pihak ketiga atau swasta dan pemanfaatan fasilitas olahraga eks PON XVII Kaltim 2008.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim Sigit Muryono mengatakan, Dispora Kaltim telah menyusun "grand design" sebagai payung yang menaungi bidang kepemudaan dan keolahragaan untuk periode 2013-2033.
Melalui Rakor Kepemudaan dan Keolahragaan ini diharapkan terdapat singkronisasi antar SKPD di 14 kabupaten/kota di Kaltim, yakni dalam mewujudkan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang andal dan berkompeten. (*)
Editor : Amirullah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013