Pelatih PS Sleman Dejan Antonic "angkat topi" untuk pemain setelah timnya berhasil mencatatkan kemenangan perdana di Liga 1 Indonesia 2021-2022 dengan menaklukkan Arema FC 2-1 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Minggu.
"Hormat saya untuk para pemain. Sebelum laga ini, kami mendapatkan banyak tekanan terutama setelah pertandingan melawan Persiraja. Namun, pemain memberikan bukti bahwa mereka mau menang," ujar Dejan dalam konferensi pers setelah pertandingan yang diikuti di Jakarta.
Laga kontra Persiraja, persis sebelum menghadapi Arema FC, membekas bagi para penggemar PSS lantaran skuad berjuluk "Super Elang Jawa" unggul 2-1 terlebih dahulu sebelum lawan membalikkan kedudukan dan menang 3-2.
Menurut Dejan, setelah partai menghadapi Persiraja tersebut, para pemainnya menunjukkan motivasi tinggi dalam latihan.
Irfan Jaya dan kawan-kawan menelan berbagai menu latihan dengan semangat untuk memperbaiki penampilan tim. Apalagi yang mereka hadapi adalah Arema FC, tim dengan catatan sejarah panjang di Indonesia.
"Kami melakukan banyak persiapan sebelum melawan Arema FC. Ini laga yang lebih besar daripada sebelumnya. Kami dan Arema sama-sama mau menang. Puji Tuhan kami bisa menang atas Arema," tutur Dejan.
Bek PSS Mario Maslac juga menekankan pentingnya faktor kebersamaan saat menundukkan Arema FC.
Mario pun yakin PSS masih akan berkembang lebih baik ke depan.
"Para pemain sudah bekerja keras. Kami akan berkembang selangkah demi selangkah," tutur pesepak bola asal Serbia tersebut.
PS Sleman berhasil meraih kemenangan perdana di Liga 1 Indonesia 2021-2022 setelah menaklukkan Arema FC dengan skor 2-1.
Arema FC unggul lebih dahulu berkat gol Johan Farizi. PSS kemudian membalas via gol Mario Maslac dan menutup laga dengan kemenangan berkat gol Eduardo "Juninho" Silva.
Sebelum tiga angka dari laga itu, PSS baru merasakan satu hasil seri (dengan Persija) dan satu kekalahan (dari Persiraja) di Liga 1 2021-2022.
Hasil tersebut membuat PSS bertengger di posisi kedelapan klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2021-2022. Sementara Arema FC berada di peringkat ke-14 dengan dua poin.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021
"Hormat saya untuk para pemain. Sebelum laga ini, kami mendapatkan banyak tekanan terutama setelah pertandingan melawan Persiraja. Namun, pemain memberikan bukti bahwa mereka mau menang," ujar Dejan dalam konferensi pers setelah pertandingan yang diikuti di Jakarta.
Laga kontra Persiraja, persis sebelum menghadapi Arema FC, membekas bagi para penggemar PSS lantaran skuad berjuluk "Super Elang Jawa" unggul 2-1 terlebih dahulu sebelum lawan membalikkan kedudukan dan menang 3-2.
Menurut Dejan, setelah partai menghadapi Persiraja tersebut, para pemainnya menunjukkan motivasi tinggi dalam latihan.
Irfan Jaya dan kawan-kawan menelan berbagai menu latihan dengan semangat untuk memperbaiki penampilan tim. Apalagi yang mereka hadapi adalah Arema FC, tim dengan catatan sejarah panjang di Indonesia.
"Kami melakukan banyak persiapan sebelum melawan Arema FC. Ini laga yang lebih besar daripada sebelumnya. Kami dan Arema sama-sama mau menang. Puji Tuhan kami bisa menang atas Arema," tutur Dejan.
Bek PSS Mario Maslac juga menekankan pentingnya faktor kebersamaan saat menundukkan Arema FC.
Mario pun yakin PSS masih akan berkembang lebih baik ke depan.
"Para pemain sudah bekerja keras. Kami akan berkembang selangkah demi selangkah," tutur pesepak bola asal Serbia tersebut.
PS Sleman berhasil meraih kemenangan perdana di Liga 1 Indonesia 2021-2022 setelah menaklukkan Arema FC dengan skor 2-1.
Arema FC unggul lebih dahulu berkat gol Johan Farizi. PSS kemudian membalas via gol Mario Maslac dan menutup laga dengan kemenangan berkat gol Eduardo "Juninho" Silva.
Sebelum tiga angka dari laga itu, PSS baru merasakan satu hasil seri (dengan Persija) dan satu kekalahan (dari Persiraja) di Liga 1 2021-2022.
Hasil tersebut membuat PSS bertengger di posisi kedelapan klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2021-2022. Sementara Arema FC berada di peringkat ke-14 dengan dua poin.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021