PSSI membantah lelaki yang tampak bersitegang dengan polisi dalam sebuah video viral di media sosial pada Jumat (14/5) dan diyakini terjadi di Bogor, Jawa Barat, merupakan anggotanya.
"Dia hanya membawa-bawa nama PSSI," ujar Pelaksana tugas Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi kepada pewarta di Jakarta, Sabtu.
Yunus menduga pria yang ada di dalam video tersebut dalam keadaan terjepit sehingga mencari cara untuk keluar dari tekanan.
"Mungkin lagi kepepet jadi dia mengambil 'jurus lain'," tutur pria yang juga anggota Komite Eksekutif PSSI itu.
Seorang laki-laki dengan memakai jaket merah bertuliskan 'Indonesia' di bagian punggung terlihat beradu argumen dengan anggota polisi dalam sebuah video yang tersebar via media sosial pada Jumat (14/5).
Lokasi kejadian itu disebut terjadi di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat.
Dalam video tersebut, sang pria mengaku sebagai bagian dari PSSI dan merasa keberatan untuk memutar balik kendaraannya di pos penyekatan seperti permintaan polisi.
Dia pun sempat beradu pendapat dan, diduga sebagai bentuk ancaman kepada petugas, pria itu lantas berkata bahwa dia akan menelepon Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.
Berdasarkan informasi yang beredar, permasalahan tersebut tuntas setelah sang lelaki pada akhirnya mematuhi perintah polisi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021
"Dia hanya membawa-bawa nama PSSI," ujar Pelaksana tugas Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi kepada pewarta di Jakarta, Sabtu.
Yunus menduga pria yang ada di dalam video tersebut dalam keadaan terjepit sehingga mencari cara untuk keluar dari tekanan.
"Mungkin lagi kepepet jadi dia mengambil 'jurus lain'," tutur pria yang juga anggota Komite Eksekutif PSSI itu.
Seorang laki-laki dengan memakai jaket merah bertuliskan 'Indonesia' di bagian punggung terlihat beradu argumen dengan anggota polisi dalam sebuah video yang tersebar via media sosial pada Jumat (14/5).
Lokasi kejadian itu disebut terjadi di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat.
Dalam video tersebut, sang pria mengaku sebagai bagian dari PSSI dan merasa keberatan untuk memutar balik kendaraannya di pos penyekatan seperti permintaan polisi.
Dia pun sempat beradu pendapat dan, diduga sebagai bentuk ancaman kepada petugas, pria itu lantas berkata bahwa dia akan menelepon Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.
Berdasarkan informasi yang beredar, permasalahan tersebut tuntas setelah sang lelaki pada akhirnya mematuhi perintah polisi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021