Sembuh dan positif COVID-19 PPU tambah empat orang

Jumlah pasien yang sembuh dan terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Provinsi Kalimantan Timur pada hari ini masing-masing bertambah empat orang.

 

"Adanya penambahan empat positif ini, maka total positif di PPU menjadi 378 orang, sedangkan total sembuh menjadi 262 orang," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten PPU dr Jansje Grace Makisurat di Penajam, Sabtu.

 

Empat pasien yang hari ini dinyatakan selesai menjalani isolasi karena sembuh adalah pasien dengan kode PPU 213, PPU 236, PPU 271, dan PPU 284.

 

Sedangkan empat pasien yang sebelumnya masih suspek namun hari ini terkonfirmasi positif adalah dengan kode PPU 375, PPU 376, PPU 377, dan PPU 378.

 

Perkembangan terkini dari total positif yang sebanyak 378 orang tersebut adalah 19 orang masih dirawat di rumah sakit, 84 orang menjalani isolasi mandiri, 13 orang meninggal, dan 262 orang sembuh.

 

Sedangkan rincian penyebaran positif per kecamatan dan perkembangannya terkini adalah di Kecamatan Penajam masih ada 81 orang positif, 172 orang selesai isolasi alias sembuh, dan 8 orang meninggal.

 

Di Kecamatan Waru masih ada 10 orang positif, 27 orang sembuh, 2 orang meninggal, di Kecamatan Babulu masih terdapat 3 orang positif, 33 orang sembuh, 2 orang meninggal, dan di Kecamatan Sepaku masih ada 9 orang positif, 30 orang sembuh, dan 1 orang meninggal.

 

Grace yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten PPU ini melanjutkan, hari ini pun terdapat penambahan enam kasus suspek COVID-19, sehingga total suspek dari 22 Maret hingga 2 Januari 2021 mencapai 1.626 kasus/orang.

 

Dari total 1.626 orang yang suspek ini, perkembangannya terkini adalah tidak ada lagi yang menjalani isolasi mandiri, kemudian untuk suspek yang masih dirawat di rumah sakit ada 10 orang, dan jumlah suspek yang meninggal dengan komorbid ada 8 kasus.

 

"Sedangkan penyebaran kasus suspek per kecamatan adalah di Penajam terdapat 1.009 kasus, di Waru ada 177 kasus, di Babulu ada 309 kasus, dan di Kecamatan Sepaku terdapat 131 kasus," ucap Grace.(ADV)