Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim mempersiapkan pelaksanaan Dialog Interaktif Kiprah Desa tahun 2020, di Desa Maluang, Kecamatan Gunung Tabur, Kabupaten Berau.


Kegiatan rencananya akan dilaksanakan secara virtual pada minggu ketiga atau minggu keempat Juli 2020.

"Waktu pelaksanaannya menyesuaikan kesiapan Kabupaten Berau, khusus Kampung Maluang. Yang jelas kita siapkan 21 Juli 2020 atau 28 Juli 2020, " ujar Sekretaris DPMPD Kaltim, Surono saat memimpin rapat virtual persiapan Kiprah Desa Virtual, Selasa (7/7).

Secara teknis kegiatan akan diikuti dari wilayah masing-masing, yakni DPMPD Kaltim bersama narasumber dilaksanakan dari Ruang Heart of Borneo Lt 2 Kantor Gubernur Kaltim, Bupati Berau beserta jajaran Pemkab Berau dari Kantor Setkab Berau, dan Kepala Kampung Maluang dan Ketua Badan Permusyawaratan Kampung (BPK) bersama 10 kepala Kampung dan BPK se Kecamatan Maluang.

Karenanya diingatkan dalam pelaksanaannya harus mengedepankan protokol kesehatan dengan mensjaga jarak, menggunakan masker, dan  menyiapkan tempat cuci tangan.

Rapat kali ini sekaligus simulasi pelaksanan dialog interaktif dan identifikasi masalah kesiapan jaringan di lokasi kegiatan. Dalam waktu dekat akan diagendakan rapat lanjutan untuk memantapkan waktu dan mekanisme pelaksanaannya.

Dialog Interaktif Kiprah Desa merupakan agenda rutin DPMPD dalam pembinaan dan pengawasan terkait pelaksanan dana desa agar tidak ada masalah hukum terkait pengelolaan dana desa.

"Sebenarnya ini kegiatan yang langsung di desa atau kampung, tapi karena pandemi kita sesuaikan dilaksanakan secara virtual atau dalam jaringan (daring) untuk antisipasi penyebaran COVID-19, " katanya.

Kegiatan menghadirkan narasumber Tim Satgas Pembinaan dan Pengawasan Dana Desa, yakni Kapolda Kaltim, Kepala DPMPD Kaltim, Kepala Perwakilan BPKP Kaltim, Kepala Jelaskan Tinggi Kaltim, Inspektur Kaltim, Kepala BPKAD Kaltim, dan Kepala Bappeda Kaltim.

Khusus di Berau kegiatan akan menghadirkan peserta dari DPMK Berau, 4 camat terdekat dengan Kecamatan Gunung Tabur, 10 kepala kampung dan BPK se Kecamatan Gunung Tabur, ditambah kepala kampung dan BPK terdekat.

Kasub Perencanaan Program, Nazly menyarankan peserta tambahan dari kampung terdekat dilibatkan secara virtual dari lokasi masing-masing sebagai antisipasi menghindari kerumunan dengan menghadirkan peserta tambahan,

Sementara Sekretaris DPMK Berau, Masrani menyebut secara pribadi mendukung rencana pelaksanaan Kiprah Desa. “Bila memungkinkan kita berharap pesertanya lebih banyak, tidak hanya kampung yang ada di Kecamatan Gunung Tabur saja, tapi juga yang lainnya agar semakin banyak dan maksimal tingkatkan wawasan terkat ketentuan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa,” ujarnya.

Pun demikian Kepala Kampung Maluang, Muchtar. Dia mengaku sangat mendukung dan menyambut baik rencana kegiatan “Kebetulan baru pertama di Berau, dan Maluan menjadi pilihan. Makanya kita siap saja kapanpun waktunya,” katanya.

Pewarta: Arif Maulana

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020