Pasien positif COVID-19 di Kabupaten Kutai Timur, (Kutim) dinyatakan sembuh bertambah dua orang yakni pasien dengan kode KTM 13 dan KTM 14, keduanya merupakan bagian dari penularan klaster Ijtima di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
 

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutim dr Bahrani mengatakan hingga saat ini total pasien COVID-19 di Kutim yang sembuh sudah 24 orang.

"Kami bersyukur jumlah pasien yang sembuh terus bertambah, kami berharap semoga pasien lainnya segera menyusul sembuh," kata Bahrani di Sangatta, Sabtu.

Dia menjelaskan riwayat dari kedua pasien sembuh tersebut. KTM 13 merupakan laki-laki berusia 54 tahun, pelaku perjalanan dari Gowa tiba di Kecamatan Muara Wahau 23 Maret 2020. Pada 26 Maret mengalami gejala penyakit khas COVID-19 selama satu minggu. Pada 14 April dirujuk ke RSUD Kudungga dan hasil rapid test menyebutkan reaktif kemudian di isolasi di RSUD Kudungga.

“Selanjutnya 16 dan 18 April melakukan pemeriksaan swab, kemudian pada 27 April hasilnya menunjukan positif COVID-19 kemudian pasien melakukan pemeriksaan swab evaluasi dua kali selama berturut-turut dengan menunjukkan hasil negatif, sehingga pada tanggal 12 Juni dinyatakan sembuh,” bebernya.

Sementara itu pasien KTM 14 merupakan laki-laki usia 40 tahun dan pelaku perjalanan Gowa. Tiba di Kutim pada 23 Maret, kemudian pada 1 April mengalami gejala demam selama tiga hari dan pada 5 April mengalami batuk berdahak. Ia pun memeriksakan diri pada 16 April melalui rapid test dengan hasil IgG dan IgM reaktif.

"Pasien pun dirujuk ke RSUD Kudungga Sangatta untuk melakukan isolasi. Pada 21 dan 23 April melakukan pengambilan swab dengan hasil positif COVID-19. Kemudian melakukan swab kembali selama 2 kali secara berturut-turut dengan hasil negatif. Tanggal 12 Juni 2020 dinyatakan sembuh dari COVID-19. Pasien ini masuk wilayah kerja Puskesmas Kongbeng,” jelas Bahrani.

Hingga kini data persebaran pandemi COVID-19 di Kutim per 12 Juni pukul 18.00 WITA yaitu PDP sebanyak 66 kasus, terkonfirmasi 43 kasus dengan sembuh 24 orang, negatif 23 kasus, proses 0 kasus.

Selanjutnya total ODP sebanyak 568 kasus dengan selesai pemantauan 545 kasus dan dalam pemantauan 23 kasus. Untuk total OTG ada 521 kasus. Total PP Monitoring sebanyak 9.977 kasus dengan selesai pemantauan 8.709 kasus dan dalam pemantauan 1.271 kasus.
 

Pewarta: Wardi/Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020