Balikpapan (ANTARA News Kaltim) - Wasit Suharto yang memimpin laga Persiba Balikpapan versus Persib Bandung sempat pingsan di lapangan lantaran kena hajar bola yang ditembakkan bek Persib Tony Sucipto di menit ke-67.

Pertandingan Persiba Balikpapan lawan Persib Bandung berlangsung di lapangan hijau Stadion Parikesit, Komplek Pertamina Karang Anyar, Balikpapan, Sabtu (24/3) malam.

Dalam pertandingan lanjutan kompetisi Liga Super Indonesia itu, Persiba menang 2-1 lewat gol Aldo Baretto di menit ke-63 dan menit ke-65. Sedangkan gol Persib diciptakan oleh Airlangga Sucipto menit ke-70.

Suharto, wasit asal Jakarta itu didampingi asisten wasit Ahmad Ikhsan dan Bakir.

Setelah Aldo Baretto mencetak gol kedua ke gawang Persib di menit ke-65, bola kembal ke tengah lapangan.

Pada mulanya bola oleh para pemain Persiba, lalu kemudian direbut para gelandang Persib di sisi kiri pertahan mereka.

Sesaat kemudian, Tony Sucipto yang sepertinya bermaksud menghalau bola, melepaskan tembakan keras ke arah kubu Persiba. Bola melayang deras, dan langsung menghajar dada wasit Suharto yang berdiri lebih kurang 10 meter di depannya.

Suharto tumbang. Asisten wasit Ahmad Ikhsan yang terdekat dengan kejadian segera berlari menghampirinya. Segera sampai juga Johny Rikumahua, masseur dan medis Persiba, disusul tim medis pertandingan.

"Saya lihat wasit kesulitan bernapas," cerita Rikumahua kemudian. Sebab itu ia segera memberi bantuan dengan memberikan oksigen dari kaleng oksigen kecil yang khusus disiapkan untuk kejadian kesulitan bernapas seperti itu.

Wasit Suharto juga sempat ditelentangkan, lalu diangkat bagian pinggangnnya. "Untuk menormalkan gerak diafragma, sekat dalam tubuh di antara perut dan paru-paru yang membuat irama napas," kata Rikumahua.

Tak urung Aldo Baretto yang juga ada dekat tempat kejadian membantu dengan mengipasi wasit.

Di tepi lapangan, inspektur pertandingan sudah menyiapkan wasit cadangan. Namun demikian, setelah dua menit, Suharto sudah bisa berdiri kembali. Ia menggerak-gerakkan lengannya, lalu memegang dadanya.

Sebagian penonton yang mungkin kerap menonton tayangan sepak bola liga-liga Eropa, memberi tepuk tangan. Dari tempat para jurnalis di tribun, Suharto juga terlihat sudah fit kembali untuk memimpin pertandingan.

Pertandingan dilanjutkan menit ke-70. Persib langsung menciptakan suasana kritis di depan gawang Persiba, ketika umpan sepak pojok disundul Abanda Herman ke depan gawang.

Bola liar melewati para bek Persiba dan kiper Made Wirawan, hingga jatuh ke kaki Airlangga Sucipto yang dengan mudah mengubah arah bola masuk ke gawang.

Meski Persib berusaha membalikkan keadaan untuk menyamakan kedudukan, Persiba berhasil mempertahankan kemenangan 2-1.

Selama pertandingan itu, Wasit Suharto mengeluarkan lima kartu kuning dan satu kartu merah. Tiga pemain Persiba, Supriadi, Aldo Baretto, dan Asri Akbar diganjar kartu kuning oleh Suharto setelah menjatuhkan lawan. Begitu pula dengan Abanda Herman dan Maman Abdulrahman.

Khusus Maman, setelah pelanggarannya yang kesekian kepada Matsunaga Shohei, ia mendapat kartu kuning kedua di menit ke-89. Maman harus keluar dengan kartu merah di catatan pertandingan.  (*)

Pewarta: Novi Abdi

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012