Samarinda (ANTARA News Kaltim) - Tim Persisam Putra Samarinda berhasil meraih poin sempurna di laga kandang Liga Super Indonesia setelah melibas tamunya Persidafon Dafonsoro 3-0 di Stadion Segiri Samarinda, Minggu.
Tiga gol Persisam dicetak pada babak kedua oleh Christian "El Loco" Gonzales pada menit 48 dan 78, dan satu gol oleh Johan Yoga di menit 70.
Ambisi menaikkan posisi di klasemen Liga Super Indonesia menjadikan motivasi tersendiri bagi anak asuh Hendri Susilo untuk mengalahkan Persidafon di laga kandang itu.
Sejak menit pertama, Eka Ramdani dkk menguasai jalannya pertandingan dan menciptakan beberapa peluang.
Sayangnya duet El Loco dan Yongki di barisan depan tim berjuluk "pesut mahakan" itu belum berhasil mencuri gol di babak pertama.
Pada babak kedua, pasukan Hendri Susilo mengubah taktik dan strategi dengan memasukkan Johan Yoga Utama menggantikan Yongki yang mengalami cedera.
Peran Yoga membawa pengaruh positif bagi tim tuan rumah, dibuktikan dengan pola penyerangan pemain Persisam yang lebih efektif dan bervariasi.
El Loco memecahkan kebuntuan gol tuan rumah, dengan tendangan kaki kirinya memanfaatkan umpan Eka Rhamdani pada menit 48.
Berikutnya giliran Johan Yoga memperbesar kemenangan tuan rumah melalui sundulan kepala memanfaatkan umpan Fandi Mochtar pada menit 70.
Sembilan menit kemudian kembali El Loco berhasil menjebol gawang Persidafon, memanfaatkan umpan Fandi Mochtar.
Pelatih Persisam Hendri Susilo mengaku bangga dengan perjuangan dan kerja keras para pemainnya, sehinga timnya bisa mendapatkan kemenangan besar.
"Saya percaya para pemain saya bisa, dan dibuktikan sore ini mereka bisa menampilkan suguhan pertandingan yang menarik dengan hasil yang sempurna," jelas Hendri.
Disinggung buntunya lini depan pada babak pertama, dikatakan Hendri karena para pemainnya terlalu terburu-buru dalam melakukan eksekusi.
"Pada babak kedua para pemain lebih sabar, dan hasilnya kita bisa mencetak tiga gol," tegas Hendri.
Sedangkan asisten pelatih Persidafon Sukamto mengakui tuan rumah memang layak mendapatkan hasil kemenangan.
"Pemain kami sudah bermain bagus utamanya pada babak pertama, hanya saja mereka susah berkembang pada babak kedua, yang mengakibatkan tim kami bisa kecolongan tiga gol," jelas Sukamto. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012
Tiga gol Persisam dicetak pada babak kedua oleh Christian "El Loco" Gonzales pada menit 48 dan 78, dan satu gol oleh Johan Yoga di menit 70.
Ambisi menaikkan posisi di klasemen Liga Super Indonesia menjadikan motivasi tersendiri bagi anak asuh Hendri Susilo untuk mengalahkan Persidafon di laga kandang itu.
Sejak menit pertama, Eka Ramdani dkk menguasai jalannya pertandingan dan menciptakan beberapa peluang.
Sayangnya duet El Loco dan Yongki di barisan depan tim berjuluk "pesut mahakan" itu belum berhasil mencuri gol di babak pertama.
Pada babak kedua, pasukan Hendri Susilo mengubah taktik dan strategi dengan memasukkan Johan Yoga Utama menggantikan Yongki yang mengalami cedera.
Peran Yoga membawa pengaruh positif bagi tim tuan rumah, dibuktikan dengan pola penyerangan pemain Persisam yang lebih efektif dan bervariasi.
El Loco memecahkan kebuntuan gol tuan rumah, dengan tendangan kaki kirinya memanfaatkan umpan Eka Rhamdani pada menit 48.
Berikutnya giliran Johan Yoga memperbesar kemenangan tuan rumah melalui sundulan kepala memanfaatkan umpan Fandi Mochtar pada menit 70.
Sembilan menit kemudian kembali El Loco berhasil menjebol gawang Persidafon, memanfaatkan umpan Fandi Mochtar.
Pelatih Persisam Hendri Susilo mengaku bangga dengan perjuangan dan kerja keras para pemainnya, sehinga timnya bisa mendapatkan kemenangan besar.
"Saya percaya para pemain saya bisa, dan dibuktikan sore ini mereka bisa menampilkan suguhan pertandingan yang menarik dengan hasil yang sempurna," jelas Hendri.
Disinggung buntunya lini depan pada babak pertama, dikatakan Hendri karena para pemainnya terlalu terburu-buru dalam melakukan eksekusi.
"Pada babak kedua para pemain lebih sabar, dan hasilnya kita bisa mencetak tiga gol," tegas Hendri.
Sedangkan asisten pelatih Persidafon Sukamto mengakui tuan rumah memang layak mendapatkan hasil kemenangan.
"Pemain kami sudah bermain bagus utamanya pada babak pertama, hanya saja mereka susah berkembang pada babak kedua, yang mengakibatkan tim kami bisa kecolongan tiga gol," jelas Sukamto. (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012