Samarinda (ANTARA Kaltim News)- Sekolah dasar yang berpredikat Rintisan Sekolah Berstandar  Internasional (RSBI) di Kalimantan Timur sampai kini belum ada patokan standar untuk kelulusannya.

"Jadi perlu ditetapkan standar kelulusan SD RSBI di Kaltim," tutur Kepala Dinas Pendidikan Kaltim, Musyahrim saat pertemuan Kelompok Kerja Guru (KKG) SD RSBI di Samarinda, beberapa hari lalu.

Standar kelulusan bagi Sekolah Dasar (SD) yang sudah berstatus Rintisan Sekolah Berstandar  Internasional (RSBI) di Provinsi Kaltim diminta segera ditetapkan, hal ini perlu dilakukan agar adanya patokan dalam meluluskan siswa.

"Secara nasional memang tidak ada ketetapan standar kelulusan untuk SD, namun untuk jenjang RSBI di Kaltim harus ditetapkan, sehingga ada program yang disusun dapat memenuhi standar nilai kelulusan," ujarnya.

Standarisasi ini perlu dilakukan, terutama untuk memenuhi ketuntasan penyampaian materi yang ditetapkan dapat dicapai. Selain itu, secara konkret agar RSBI dapat melakukan kegiatan yang menunjukkan kelebihan atau keunggulan yang dimiliki.

Terkait dengan itu pula, lanjut dia, SD RSBI harus menggelar kegiata tertentu sebagai upaya untuk menunjukkan keunggulan atau keberhasilan pelaksanaan programnya, yakni sebagai sekolah yang konvensional.

Hal tersebut perlu dilakukan agar objektivitas maupun kemampuan yang dimiliki masing-masing siswa didik, termasuk kompetensi para guru di RSBI dapat terukur dan mudah dinilai.

Musyahrim juga mengatakan, bahwa sesuai dengan arahan gubernur, bahwa Kaltim agar dapat menjadi pilot project untuk pengembangan kegiatan guru melalui KKG maupun Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP).

Untuk itu, katanya pada tingkat provinsi perlu dilakukan berbagai pertemuan untuk pengembangan program pendidikan di sekolah.

Sementara itu, Ketua KKG SD RSBI Kaltim Syahrir, mengatakan pertemuan tersebut merupakan kegiatan rutin dan akan terus berlanjut, sehingga kegiatan itu dapat mengetahui kemajuan maupun kendala yang dihadapi para guru SD RSBI di Kaltim.

Dalam pertemuan  ini, masing-masing daerah masih membicarakan tentang upaya pembelajaran atau trik mengajar yang diberlakukan di sekolah, karena masing-masing daerah memiliki kiat dan keunggulan tersendiri dalam memberikan pembelajaran bagi  siswa.

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2011