Penajam, (Antaranews Kaltim) - Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah atau Disperndagkop UKM Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, berencana membangun dua pasar rakyat permanen semi modern di wilayah Kecamatan Sepaku.
    

Kepala Disperindagkop UKM Kabupaten Penajam Paser Utara Kuncoro mengatakan, pembangunan dua pasar rakyat semi modern tersebut mendapat bantuan APBN sekitar Rp2,8 miliar .
    
Untuk setiap pembangunan pasar rakyat permanen semi modern tersebut lanjut Kuncoro, diestimasikan menelan anggaran sekisar Rp1,3 miliar.
    
Pemkab Penajam Paser Utara telah menyiapkan lahan masing-masing satu hektare untuk pembangunan pasar rakyat semi modern di wilayah Kecamatan Sepaku tersebut.
    
"Pembangunan pasar rakyat permanen semi modern di wilayah Kecamatan Sepaku itu ditargetkan mulai dibangun April atau Mei 2019," katanya.
    
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, menurut dia, mendapat bantuan sekitar Rp6,7 miliar dana alokasi khusus (DAK), serta Perbantuan Kementerian Perdagangan sekisar Rp6 miliar untuk pasar rakyat pada 2018.
    
Namun untuk satu pasar rakyat di Kelurahan Sotek, Kecamatan Penajam, pembangunannya ditunda sebab masih ada permasalahan terkait lahan.
    
Kabupaten Penajam Paser Utara sampai saat ini telah memiliki 17 pasar rakyat permanen semi modern dari 54 desa/kelurahan di daerah itu yang keberadaannya mampu mendukung kegiatan ekonomi warga.
    
Empat dari 13 pasar rakyat yang tersebar di wilayah Penajam Paser Utara yang keberadaannya mampu mendukung kegiatan ekonomi warga perdesaan dan kelurahan tersebut resmi dioperasikan pada akhir 2018.
    
Tujuan pembangunan pasar rakyat permanen semi modern tersebut untuk mewujudkan pasar yang aman, tertib dan nyaman agar masyarakat kembali berbelanja di pasar tradisional.

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019