Samarinda, (Antaranews Kaltim) - Provinsi Kalimantan Timur pada November 2018 melakukan ekspor berbagai komoditas ke sejumlah negara tujuan dengan nilai 1,54 miliar dolar AS, atau setara dengan Rp2,3 triliun jika rata-rata 1 dolar AS sama dengan Rp15.000.
   

"Ekspor sebesar itu mengalami penurunan 10,29 persen jika dibandingkan dengan hasil ekspor bulan sebelumnya yang mencapai 1,71 miliar dolar," ujar Kepala Bidang Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kaltim  Siti Farisyah Yana di Samarinda, Selasa.
   
Komoditas yang diekspor oleh Kaltim adalah bahan bakar mineral berupa migas dan nonmigas dengan nilai 1,39 miliar dolar, terjadi penurunan 9,50 persen ketimbang bulan sebelumnya (Oktober) yang tercatat 1,53 miliar dolar.
    
Komoditas nonmigas yang diekspor Kaltim selain bahan bakar mineral antara lain lemak dan minyak hewani atau nabati senilai 62,83 juta dolar, turun 10,76 persen ketimbang bulan sebelumnya yang tercatat 70,40 juta dolar.
   
Selanjutnya ekspor pupuk pada November 2018 tercatat 39,93 juta, ekspor bahan kimia anorganik senilai 25,44 juta dolar, kayu dan bahan dari kayu tercatat 12,76 juta dolar, aneka produk kimia senilai 2,48 juta dolar, bahan kimia organik tercatat 1,59 juta dolar.
   
Selanjutnya ekspor reaktor nuklir, ketel, mesin dan peralatan mekanis senilai 830 ribu dolar AS, biji dan buah mengandung minyak, aneka jenis biji dan buah, tanaman industri, tanaman obat, jerami dan makanan ternak senilai 750 ribu dolar AS.

Dia melanjutkan bahwa berbagai jenis komoditas yang diekspor pada November yang mencapai 1,53 miliar dolar AS itu antara lain untuk komoditas migas diekspor ke Jepang senilai 129,62 juta dolar, terjadi kenaikan 31,64 persen ketimbang bulan sebelumnya yang tercatat 98,46 juta dolar.
   
Kemudian ekspor ke Tiongkok tercatat 114,46 juta dolar AS, atau terjadi penurunan 37,20 persen ketimbang bulan sebelumnya yang mencapai 182,26 juta dolar. Ekspor migas ke Singapura 5,99 juta dolar atau naik 569,04 persen ketimbang bulan sebelumnya yang tercatat 890 ribu dolar.

    "Untuk ekspor nonmigas pada November 2018 antara lain ke India sebesar 295 juta dolar, ke Tiongkok 266 juta dolar, ke Jepang 164,26 juta dolar, ke Korea Selatan 119,36 juta dolar, ke Malaysia 112,98 juta dolar, dan ke Filipina tercatat 84,09 juta dolar AS," kata Yana.

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019