Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat, dibuka menguat seiring aksi beli investor menjelang tutup tahun.


IHSG BEI dibuka menguat 9,65 poin atau 0,16 persen menjadi 6.200,29. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 2,41 poin atau 0,24 persen menjadi 990,41.

Kepala riset Valbury Sekuritas, Alfiansyah di Jakarta, Jumat, mengatakan menyambut akhir tahun IHSG cenderung mengalami penguatan seiring aksi "window dressing".

"Terlepas dari sentimen global yang masih diwarnai ketidakpastian terhadap pasar, namun aksi window dressing yang dilakukan pemodal di penghujung akhir tahun ini setidaknya membuka peluang bagi IHSG bergerak di area positif," katanya.

Ia menambahkan nilai tukar rupiah yang stabil dengan kecenderungan menguat terhadap dolar AS turut menjadi faktor positif bagi pasar saham domestik.

"Stabilnya rupiah seiring dengan posisi investasi Internasional (PII) pada kuartal III yang juga relatif stabil sebesar 297 miliar atau 28,5 persen terhadap PDB," paparnya.

Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan investor asing yang juga masuk ke pasar saham domestik menambah dorongan bagi IHSG.

"Dana asing yang mulai masuk ke pasar modal Indonesia menunjukan fundamental perekonomian kita kondusif," katanya.

Bursa regional, di antaranya indeks Nikkei melemah 135,60 poin (0,68 persen) ke 19.942,00, indeks Hang Seng melemah 30,40 poin (0,12 persen) ke 25.448,50, dan indeks Strait Times menguat 3,38 poin (0,11 persen) ke posisi 3.048,12.

 

Pewarta: Zubi Mahrofi

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018