Samarinda (Antaranews Kaltim) - Kesebelasan Mitra Kukar wajib memenangi laga menghadapi tuan rumah Persija Jakarta untuk membuka peluang bisa bertahan di kompetisi Liga 1 musim depan.
Saat ini tim Mitra Kukar berada di posisi ke-4 Klasemen dengan nilai 39 dan hanya menyisakan satu pertandingan terakhir menghadapi kandidat juara musim ini Persija Jakarta.
Pelatih Mitra Kukar Rahmad Darmawan dihubungi dari Samarinda, Selasa, mengakui bahwa timnya akan melakoni laga paling berat, karena wajib meraih hasil sempurna menghadapi tim calon juara.
Tim asal Kabupaten Kutai Kartanegara tersebut apabila menerima hasil pahit, yakni kekalahan maka akan menjadi salah satu tim yang akan terdegradasi ke liga 2 musim depan.
Sedangkan bagi Persija, laga tersebut juga menjadi momen yang penting, karena raihan kemenangan akan memastikan gelar juara musim ini.
"Melawan Persija menjadi laga final bagi kami, dia mau juara, kita mau degradasi, sama-sama partai yang sangat penting, ada suatu beban bagi pemain," kata pelatih yang akrab disapa RD tersebut.
Ia berharap pada laga yang berlangsung Sabtu, 8 Desember 2018 di Jakarta tersebut para pemain bisa bermain lepas dan bisa menikmati pertandingan.
Menurut RD, pemainya harus bisa melepaskan beban, sehingga taktik dan strategi bisa berjalan dengan sempurna. "Perjuangan belum selesai hingga pertandingan terakhir kita, kami akan berjuang maksimal di laga penutup nanti," tegasnya.
Saat ini, ada lima tim yang berpeluang untuk masuk dalam zona degradasi liga 2, yakni Sriwijaya FC, Mitra Kukar, Perseru Serui, PS Tira, dan PSMS Medan.
Tiga dari lima tim tersebut harus berjuang maksimal di sisa laga terakhir yang mereka lakoni, karena sudah menanti tim promosi dari Liga 2 yakni PSS Sleman, Semen Padang, dan Kalteng Putra menuju Liga 1 musim depan.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018
Saat ini tim Mitra Kukar berada di posisi ke-4 Klasemen dengan nilai 39 dan hanya menyisakan satu pertandingan terakhir menghadapi kandidat juara musim ini Persija Jakarta.
Pelatih Mitra Kukar Rahmad Darmawan dihubungi dari Samarinda, Selasa, mengakui bahwa timnya akan melakoni laga paling berat, karena wajib meraih hasil sempurna menghadapi tim calon juara.
Tim asal Kabupaten Kutai Kartanegara tersebut apabila menerima hasil pahit, yakni kekalahan maka akan menjadi salah satu tim yang akan terdegradasi ke liga 2 musim depan.
Sedangkan bagi Persija, laga tersebut juga menjadi momen yang penting, karena raihan kemenangan akan memastikan gelar juara musim ini.
"Melawan Persija menjadi laga final bagi kami, dia mau juara, kita mau degradasi, sama-sama partai yang sangat penting, ada suatu beban bagi pemain," kata pelatih yang akrab disapa RD tersebut.
Ia berharap pada laga yang berlangsung Sabtu, 8 Desember 2018 di Jakarta tersebut para pemain bisa bermain lepas dan bisa menikmati pertandingan.
Menurut RD, pemainya harus bisa melepaskan beban, sehingga taktik dan strategi bisa berjalan dengan sempurna. "Perjuangan belum selesai hingga pertandingan terakhir kita, kami akan berjuang maksimal di laga penutup nanti," tegasnya.
Saat ini, ada lima tim yang berpeluang untuk masuk dalam zona degradasi liga 2, yakni Sriwijaya FC, Mitra Kukar, Perseru Serui, PS Tira, dan PSMS Medan.
Tiga dari lima tim tersebut harus berjuang maksimal di sisa laga terakhir yang mereka lakoni, karena sudah menanti tim promosi dari Liga 2 yakni PSS Sleman, Semen Padang, dan Kalteng Putra menuju Liga 1 musim depan.(*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018