Jakarta (Antaranews) - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto kembali melakukan mutasi perwira tinggi TNI, kini sebanyak 39 Pati TNI dimutasi dan mendapat promosi jabatan.
Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Inf Bedali Harefa, di Jakarta, Sabtu, mengatakan, mutasi jabatan itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/277/III/2018, tanggal 23 Maret 2018 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI, telah ditetapkan mutasi jabatan 39 Perwira Tinggi (Pati) TNI.
Ke-39 Pati TNI yang di mutasi terdiri dari 25 Pati jajaran TNI Angkatan Darat, dua Pati TNI Angkatan Laut dan 12 Pati TNI Angkatan Udara.
Sebanyak 25 Pati TNI AD yaitu Letjen TNI Agus Sutomo dari Irjen Kemhan menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Mayjen TNI M Thamrin Marzuki dari Dirjen Pothan Kemhan menjadi Irjen Kemhan, Brigjen TNI Dessano Indrasakti dari Karoum Setjen Kemhan menjadi Staf Ahli Bid. Ekonomi Kemhan, Brigjen TNI Muhammad Nakir dari Sesditjen Strahan Kemhan menjadi Dirjen Strahan Kemhan.
Brigjen TNI Kup Yanto Setiono dari Dirjakstra Ditjen Strahan Kemhan menjadi Sesditjen Strahan Kemhan, Kolonel Inf Erwin Bambang Tetuko dari Kabagproglap Setditjen Pothan Kemhan menjadi Dirjakstra Ditjen Strahan Kemhan, Brigjen TNI Alfred BH Rante Tandung dari Ses Itjen Kemhan menjadi Kabainstranas Kemhan, Brigjen TNI Efendi Sihole dari Dosen Tetap Fakultas Strategi Pertahanan Unhan menjadi Ses Itjen Kemhan, Mayjen TNI Eko B Soepriyanto dari Staf Ahli Bid. Keamanan Kemhan menjadi Staf Khusus Kasad.
Brigjen TNI Sunaryo dari Sesditjen Pothan Kemhan menjadi Staf Ahli Bid. Keamanan Kemhan, Brigjen TNI Iskandar M Munir dari Dirkomcad Ditjen Pothan Kemhan menjadi Sesditjen Pothan Kemhan, Kolonel Cku Amad Sugiyono dari Karo Ren Setjen Kemhan menjadi Dirkomcad Ditjen Pothan Kemhan, Brigjen TNI Drs. Akhmad Tamim dari Staf Khusus Kasad menjadi Karo Ren Setjen Kemhan, Brigjen TNI Suyanto dari Direktur Asia dan Pasifik Deputi Bidang Intelijen Luar Negeri BIN menjadi Staf Ahli Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup BIN.
Selain itu, Kolonel Chb Ricky Fredrik Winowatan dari Agen Madya pada Direktorat Asia dan Pasifik Deputi Bidang Intelijen Luar Negeri BIN menjadi Direktur Asia dan Pasifik Deputi Bidang Intelijen Luar Negeri BIN, Brigjen TNI Moh Hatta Usmar Rukka dari Bandep Lingkungan Pemerintahan Negara Setjen Wantannas menjadi Sahli Bidang Ekonomi Setjen Wantannas, Brigjen TNI Abdul Latief dari Dirum Kodiklat TNI menjadi Staf Khusus Kasad, Kolonel Inf Tri Martono dari Kakordos Seskoad menjadi Dirjianbang Kodiklat TNI, Mayjen TNI Ainurrahman dari Pangdivif-1 Kostrad menjadi Staf Khusus Kasad, Brigjen TNI Agus Rohman dari Kadisjasad menjadi Pangdivif-1 Kostrad, Kolonel Inf Mochammad Hasan dari Sekretaris Pusterad menjadi Kadisjasad.
Mayjen TNI Agus Suhardi dari Pangdivif-2 Kostrad menjadi Staf Khusus Kasad, Brigjen TNI Marga Taufiq dari Kasdam II/Swj menjadi Pangdivif-2 Kostrad, Brigjen TNI Syafrial dari Kasdivif-2 Kostrad menjadi Kasdam II/Swj dan Kolonel Inf Haryanto dari Danpusdikif Pussenif Kodiklatad menjadi Kasdivif-2 Kostrad.
Dua Pati TNI AL yang di mutasi, yaitu Kolonel Laut (E) Erwan Heruwicaksono dari Sahli E Teklog Pangarmabar menjadi Kapusdatin Kemhan dan Kolonel Laut (T) Sulistiawan dari Agen Madya pada Binda Maluku Utara BIN menjadi Kabinda Sumatera Barat BIN.
Sementara itu, 12 Pati TNI AU, yakni Marsma TNI Yusuf Jauhari dari Kapusdatin Kemhan menjadi Karoum Setjen Kemhan, Marsma TNI Asep Adang Supriyadi dari Dosen Unhan menjadi Sestama BNPT, Marsda TNI Suwandi Mihardja dari Staf Ahli Bidang Ketahanan Nasional Kemenko Polhukam menjadi Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi, Informasi dan Aparatur Kemenko Polhukam, Marsma TNI Rus Nurhadi Sutedjo dari Sekretaris Deputi pada Deputi Bidang Koordinasi Politik Luar Negeri Kemenko Polhukam menjadi Staf Ahli Bidang Ketahanan Nasional Kemenko Polhukam.
Kolonel Pnb Amrizal Mansur dari Pamen Sopsau menjadi Sekretaris Deputi pada Deputi Bid. Koordinasi Politik Luar Negeri Kemenko Polhukam, Kolonel Pas Hadi Suryono dari Agen Madya pada Binda Sulawesi Selatan BIN menjadi Kabinda Sulawesi Selatan BIN, Marsma TNI Wahyudi Sumarwoto dari Wadan Kodiklat TNI menjadi Staf Khusus Kasau, Marsma TNI R. Ismet Ismaya Saleh dari Dirdik Kodiklat TNI menjadi Wadan Kodiklat TNI, Kolonel Pnb Eko Dono I dari Sesdisopslatau menjadi Dirdik Kodiklat TNI, Marsma TNI Gatot Purwanto, M.Si.(Han) dari Dirjianbang Kodiklat TNI menjadi Dirum Kodiklat TNI, Marsma TN Novyan Samyoga dari Danlanud Adi Sucipto menjadi Staf Khusus Kasau dan Marsma TNI Tedi Rizalihadi S dari Staf Khusus Kasau menjadi Danlanud Adi Sucipto.
Kolonel Inf Bedali menambahkan, mutasi jabatan di lingkungan TNI dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier Perwira Tinggi guna mengoptimalkan tugas-tugas TNI yang semakin kompleks dan dinamis.
"Oleh karena itu, TNI melakukan upaya peningkatan kinerja melalui mutasi dan promosi jabatan personel di tingkat Perwira Tinggi TNI," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018
Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Inf Bedali Harefa, di Jakarta, Sabtu, mengatakan, mutasi jabatan itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/277/III/2018, tanggal 23 Maret 2018 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI, telah ditetapkan mutasi jabatan 39 Perwira Tinggi (Pati) TNI.
Ke-39 Pati TNI yang di mutasi terdiri dari 25 Pati jajaran TNI Angkatan Darat, dua Pati TNI Angkatan Laut dan 12 Pati TNI Angkatan Udara.
Sebanyak 25 Pati TNI AD yaitu Letjen TNI Agus Sutomo dari Irjen Kemhan menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Mayjen TNI M Thamrin Marzuki dari Dirjen Pothan Kemhan menjadi Irjen Kemhan, Brigjen TNI Dessano Indrasakti dari Karoum Setjen Kemhan menjadi Staf Ahli Bid. Ekonomi Kemhan, Brigjen TNI Muhammad Nakir dari Sesditjen Strahan Kemhan menjadi Dirjen Strahan Kemhan.
Brigjen TNI Kup Yanto Setiono dari Dirjakstra Ditjen Strahan Kemhan menjadi Sesditjen Strahan Kemhan, Kolonel Inf Erwin Bambang Tetuko dari Kabagproglap Setditjen Pothan Kemhan menjadi Dirjakstra Ditjen Strahan Kemhan, Brigjen TNI Alfred BH Rante Tandung dari Ses Itjen Kemhan menjadi Kabainstranas Kemhan, Brigjen TNI Efendi Sihole dari Dosen Tetap Fakultas Strategi Pertahanan Unhan menjadi Ses Itjen Kemhan, Mayjen TNI Eko B Soepriyanto dari Staf Ahli Bid. Keamanan Kemhan menjadi Staf Khusus Kasad.
Brigjen TNI Sunaryo dari Sesditjen Pothan Kemhan menjadi Staf Ahli Bid. Keamanan Kemhan, Brigjen TNI Iskandar M Munir dari Dirkomcad Ditjen Pothan Kemhan menjadi Sesditjen Pothan Kemhan, Kolonel Cku Amad Sugiyono dari Karo Ren Setjen Kemhan menjadi Dirkomcad Ditjen Pothan Kemhan, Brigjen TNI Drs. Akhmad Tamim dari Staf Khusus Kasad menjadi Karo Ren Setjen Kemhan, Brigjen TNI Suyanto dari Direktur Asia dan Pasifik Deputi Bidang Intelijen Luar Negeri BIN menjadi Staf Ahli Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup BIN.
Selain itu, Kolonel Chb Ricky Fredrik Winowatan dari Agen Madya pada Direktorat Asia dan Pasifik Deputi Bidang Intelijen Luar Negeri BIN menjadi Direktur Asia dan Pasifik Deputi Bidang Intelijen Luar Negeri BIN, Brigjen TNI Moh Hatta Usmar Rukka dari Bandep Lingkungan Pemerintahan Negara Setjen Wantannas menjadi Sahli Bidang Ekonomi Setjen Wantannas, Brigjen TNI Abdul Latief dari Dirum Kodiklat TNI menjadi Staf Khusus Kasad, Kolonel Inf Tri Martono dari Kakordos Seskoad menjadi Dirjianbang Kodiklat TNI, Mayjen TNI Ainurrahman dari Pangdivif-1 Kostrad menjadi Staf Khusus Kasad, Brigjen TNI Agus Rohman dari Kadisjasad menjadi Pangdivif-1 Kostrad, Kolonel Inf Mochammad Hasan dari Sekretaris Pusterad menjadi Kadisjasad.
Mayjen TNI Agus Suhardi dari Pangdivif-2 Kostrad menjadi Staf Khusus Kasad, Brigjen TNI Marga Taufiq dari Kasdam II/Swj menjadi Pangdivif-2 Kostrad, Brigjen TNI Syafrial dari Kasdivif-2 Kostrad menjadi Kasdam II/Swj dan Kolonel Inf Haryanto dari Danpusdikif Pussenif Kodiklatad menjadi Kasdivif-2 Kostrad.
Dua Pati TNI AL yang di mutasi, yaitu Kolonel Laut (E) Erwan Heruwicaksono dari Sahli E Teklog Pangarmabar menjadi Kapusdatin Kemhan dan Kolonel Laut (T) Sulistiawan dari Agen Madya pada Binda Maluku Utara BIN menjadi Kabinda Sumatera Barat BIN.
Sementara itu, 12 Pati TNI AU, yakni Marsma TNI Yusuf Jauhari dari Kapusdatin Kemhan menjadi Karoum Setjen Kemhan, Marsma TNI Asep Adang Supriyadi dari Dosen Unhan menjadi Sestama BNPT, Marsda TNI Suwandi Mihardja dari Staf Ahli Bidang Ketahanan Nasional Kemenko Polhukam menjadi Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi, Informasi dan Aparatur Kemenko Polhukam, Marsma TNI Rus Nurhadi Sutedjo dari Sekretaris Deputi pada Deputi Bidang Koordinasi Politik Luar Negeri Kemenko Polhukam menjadi Staf Ahli Bidang Ketahanan Nasional Kemenko Polhukam.
Kolonel Pnb Amrizal Mansur dari Pamen Sopsau menjadi Sekretaris Deputi pada Deputi Bid. Koordinasi Politik Luar Negeri Kemenko Polhukam, Kolonel Pas Hadi Suryono dari Agen Madya pada Binda Sulawesi Selatan BIN menjadi Kabinda Sulawesi Selatan BIN, Marsma TNI Wahyudi Sumarwoto dari Wadan Kodiklat TNI menjadi Staf Khusus Kasau, Marsma TNI R. Ismet Ismaya Saleh dari Dirdik Kodiklat TNI menjadi Wadan Kodiklat TNI, Kolonel Pnb Eko Dono I dari Sesdisopslatau menjadi Dirdik Kodiklat TNI, Marsma TNI Gatot Purwanto, M.Si.(Han) dari Dirjianbang Kodiklat TNI menjadi Dirum Kodiklat TNI, Marsma TN Novyan Samyoga dari Danlanud Adi Sucipto menjadi Staf Khusus Kasau dan Marsma TNI Tedi Rizalihadi S dari Staf Khusus Kasau menjadi Danlanud Adi Sucipto.
Kolonel Inf Bedali menambahkan, mutasi jabatan di lingkungan TNI dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier Perwira Tinggi guna mengoptimalkan tugas-tugas TNI yang semakin kompleks dan dinamis.
"Oleh karena itu, TNI melakukan upaya peningkatan kinerja melalui mutasi dan promosi jabatan personel di tingkat Perwira Tinggi TNI," katanya. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018