Penajam (ANTARA Kaltim) - Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, masih kekurangan sebanyak 2.000 unit mebel atau perabotan meja kursi untuk memenuhi kebutuhan sekolah di daerah setempat.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara Marjani saat dihubungi di Penajam, Sabtu, mengatakan, kekurangan meja kursi sebagai sarana belajar mengajar di sekolah dasar dan sekolah menengah pertama awalnya mencapai 5.000 unit.

"Sebanyak 1.000 unit meja kursi sudah terpenuhi melalui APBD 2016, sehingga masih kekurangan sekitar 4.000 unit lagi," ujarnya.

Pada 2017, Disdikpora Kabupaten Penajam Paser Utara mendapat bantuan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur sekitar Rp2 miliar untuk pengadaan meja kursi sekolah.

"Anggaran itu diperkirakan untuk pengadaan lebih kurang 2.000 unit meja kursi. Jadi, masih ada kekurangan 2.000 unit meja kursi lagi memenuhi kebutuhan sekolah," kata Marjani.

Ia menambahkan, pengadaan 2.000 meja kursi untuk proses belajar mengajar di sekolah itu ditargetkan rampung pada awal Desember 2017.

"Meja kursi itu akan langsung disalurkan ke sekolah-sekolah yang masih kekurangan sarana belajar mengajar," tambahnya.

Pengadaan mebel atau perabot untuk memenuhi kebutuhan sekolah tersebut tidak mudah, karena harus melalui katalog elektronik (e-Katalog) di pemerintah pusat.

"Meja kursi di e-Katalog terbuat dari bahan kayu dengan standar dan kualitas lebih bagus dari meja kursi berbahan plastik," tambahnya.

Disdikpora Kabupaten Penajam Paser Utara akan menambah kekurangan 2.000 unit mebel atau perabot untuk memenuhi kebutuhan sekolah pada tahun anggaran 2018. (Kominfo PPU)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017