Samarinda,  (ANTARA Kaltim) - Jumlah kepesertaan program Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat dari enam kabupaten/kota di Kalimantan Timur yang ditangani Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Kota Samarinda mencapai 1.316.236 peserta atau 73,38 persen dari target.

 

       

"Hingga kini kami terus meningkatkan pelayanan dan memberikan kemudahan pendaftaran agar kepesertaan terus meningkat hingga mencapai 100 persen," ujar Kepala BPJS Kesehatan Cabang Utama Kota Samarinda dr Johana di Samarinda, Senin.

 

       

Jumlah peserta sebanyak itu yang tercatat hingga 5 Mei 2017, dengan rincian dari Kota Samarinda sebanyak 535.121 peserta atau mencapai 85,33 persen dari target yang ditetapkan.

 

       

Kemudian dari Kota Bontang terdapat 134.594 peserta atau sebanyak 82,99 persen, Kabupaten Kutai Kartanegara sebanyak 286.160 peserta atau 44,31 persen dari total penduduk yang ada.

 

       

Selanjutnya dari Kabupaten Kutai Timur terdapat 226.480 peserta atau sebanyak 67,73 persen, Kabupaten Kutai Barat terdapat 104.285 peserta atau 57,67 persen, dan Kabupaten Mahakam Ulu tercatat 29.596 peserta atau mencapai 102,27 persen, sehingga kepesertaaan dari kabupaten ini melebihi target.

 

       

"Secara nasional kepesertaan JKN-KIS hingga 5 Mei 2017 mencapai 176.982.157 jiwa, sedangkan khusus di wilayah kerja Kantor Cabang Utama Samarinda sebanyak 1.316.236 jiwa. Kami terus meningkatkan pelayanan dan kerja sama dengan pihak terkait agar kepesertaan JKN-KIS terus meningkat," katanya.

 

       

Secara nasional, lanjut Johana, BPJS Kesehatan telah bekerja sama dengan 20.766 fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP), sementara untuk BPJS Kesehatan KCU Samarinda memiliki 248 FKTP, baik berupa klinik, dokter praktik, maupun puskesmas.

 

       

Rincian FKTP itu meliputi di Samarinda terdapat 94 unit, Bontang 26 unit, Kutai Kartanegara 65 unit, Kutai Barat 23 unit, Kutai Timur 35 unit, dan Mahakam Ulu terdapat lima unit.

 

       

"Kami juga bermitra dengan 5.337 fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjutan (FKRTL). Dari jumlah ini, BPJS Kesehatan Samarinda bermitra dengan 19 FKRTL yang mencakup rumah sakit, termasuk klinik utama, apotek, dan optik," ucap Johana. *

Pewarta: M Ghofar

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017