Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pengprov Persatuan Bisbol dan Sofbol Seluruh Indonesia (Perbasasi) Kaltim menyiapkan tim menghadapi kejurnas antar-klub yang akan berlangsung di Palembang, Sumatera Selatan, pada 9-19 Mei 2017.
Pelatih sofbol Kaltim Rizal Polo di Samarinda, Kamis, mengatakan tim sofbol yang akan mewakili Kaltim untuk even nasional itu rencananya akan didominasi oleh para atlet muda dari sejumlah kabupaten/kota di Kaltim.
"Kami menyiapkan sekitar 15 atlet muda yang kita bina khusus menghadapi kejurnas antar klub tahun ini," jelasnya.
Ia menjelaskan 15 pemain yang diturunkan tersebut berasal dari klub-klub yang ada di "Benua Etam" dan sejumlah pemain muda yang dimiliki klub.
"Kami akan beri nama klub Pesut, dengan komposisi pemainnya gabungan dari beberapa klub yang ada Kaltim untuk U-23. Mereka terpilih berdasarkan rekomendasi dari klub yang menaungi mereka," kata Polo.
Apalagi, lanjut Polo, khusus untuk sofbol tidak akan dilaksanakan pra-Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) sebagai kualifikasi untuk Porprov V di Kutai Timur 2018 mendatang.
Sehingga para atlet perlu untuk diikutan dalam kejuaraan di luar daerah, mengingat minimnya even yang ada di Kaltim.
"Apalagi ada kabar batasan umur saat PON 2020 di Papua nanti, makanya kami harussejak dari sekarang mulai mempersiapkan diri," sebut Polo.
Saat ini pemain masih berlatih di klub mereka masing-masing dan diagendakan akhir pekan depan jadwal berlatih bersama di Samarinda.
"Atlet yang kita siapkan memang masih muda, tapi rata-rata sudah pernah ikut dalam ajang kejurnas, otomatis mereka nantinya juga akan kami bebani target," tegasnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017
Pelatih sofbol Kaltim Rizal Polo di Samarinda, Kamis, mengatakan tim sofbol yang akan mewakili Kaltim untuk even nasional itu rencananya akan didominasi oleh para atlet muda dari sejumlah kabupaten/kota di Kaltim.
"Kami menyiapkan sekitar 15 atlet muda yang kita bina khusus menghadapi kejurnas antar klub tahun ini," jelasnya.
Ia menjelaskan 15 pemain yang diturunkan tersebut berasal dari klub-klub yang ada di "Benua Etam" dan sejumlah pemain muda yang dimiliki klub.
"Kami akan beri nama klub Pesut, dengan komposisi pemainnya gabungan dari beberapa klub yang ada Kaltim untuk U-23. Mereka terpilih berdasarkan rekomendasi dari klub yang menaungi mereka," kata Polo.
Apalagi, lanjut Polo, khusus untuk sofbol tidak akan dilaksanakan pra-Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) sebagai kualifikasi untuk Porprov V di Kutai Timur 2018 mendatang.
Sehingga para atlet perlu untuk diikutan dalam kejuaraan di luar daerah, mengingat minimnya even yang ada di Kaltim.
"Apalagi ada kabar batasan umur saat PON 2020 di Papua nanti, makanya kami harussejak dari sekarang mulai mempersiapkan diri," sebut Polo.
Saat ini pemain masih berlatih di klub mereka masing-masing dan diagendakan akhir pekan depan jadwal berlatih bersama di Samarinda.
"Atlet yang kita siapkan memang masih muda, tapi rata-rata sudah pernah ikut dalam ajang kejurnas, otomatis mereka nantinya juga akan kami bebani target," tegasnya. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017