Samarinda (ANTARA Kaltim)- Selama ini koordinasi dan komunikasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI telah terjalin dengan baik.

Terbukti, sejak dua tahun terakhir ini berturut-turut Kaltim telah meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) atau penilaian atas kinerja dan pelaporan keuangan pemerintah daerah.

Hal tersebut diungkapkan Asisten Kesejahteraan Rakyat Setprov Kaltim H Bere Ali saat mewakili Gubernur Kaltim pada Serahterima Jabatan Kepala Perwakilan BPKRI Kaltim di Auditorium BPK RI Perwakilan Kaltim, Jumat (25/11).

"Koordinasi antara Pemprov dengan BPK berjalan baik dan terbukti Kaltim dua tahun berturut-turut meraih WTP. Sinergi kita terus berlanjut bahkan ditingkatkan," katanya.

Menurut dia, jajaran BPK RI telah memberikan bimbingan dan bantuan kepada pemerintah daerah (pemda) terhadap pelaksanaan dan pengelolaan keuangan pemerintah.

Berarti lanjutnya, selama ini komunikasi dan koordinasi antarlembaga pemerintah dengan pemda terjalin baik terutama dalam pelaporan tata kelola maupun akuntabilitas keuangan.

"Kita berharap siapapun pimpinan berikutnya termasuk Pak Dori (Dori Santosa) selaku pimpinan baru di lembaga ini meneruskan sinergi yang sudah terbangun baik," harap Bere Ali.

Sertijab Kepala Perwakilan BPK RI Kaltim antara Adi Sudibyo (pejabat lama) dengan Dori Santosa dilakukan dan disaksikan Anggota VI BPK RI Bahrullah Akbar.

Tampak hadir Bupati Kutai Timur Ismunandar dan Bupati Penajam Paser Utara Yusran Aspar, Wakil Walikota Balikpapan Rakhmad Mas’ud serta perwakilan kabupaten dan kota di Kaltim. (Humas Prov Kaltim/yans)

Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016