Samarinda (ANTARA Kaltim) - Perlu komitmen bersama untuk membangun dan meningkatkan perekonomian suatu daerah. Suatu bangsa wajib memiliki visi dan misi meningkatkan perekonomian secara merata. Sehingga kemajuan daerah dapat tercipta, menekan angka kemiskinan dan meminimalisasi angka pengangguran.
“Pemerataan ekonomi melalui ekonomi kerakyatan menjadi sebuah strategi menumbuhkan nilai ekonomi masyarakat . Stimulus atau rangsangan terhadap masyarakat ekonomi lemah membutuhkan perlakuan khusus sebagai upaya meningkatkan taraf hidup,†kata Anggota Komisi II DPRD Kaltim, Martinus
Bertumbuhnya ekonomi melalui ekonomi kerakyatan sebagai langkah meningkatkan kesejahteraan, merupakan upaya terbaik. Pemerintah mengenai hal ini harus terus mengawal untuk memberikan ruang bersaing dengan pasar yang cukup luas meningkatkan pangsa pasar. Sehingga keberadaan masyarakat lokal merasa mendapatkan perhatian.
Terlebih, pasar bebas ASEAN kini telah memasuki kawasan Indonesia. Persaingan pasar semakin meningkat jika tidak memiliki kompetensi keahlian khusus, tentu akan tergerus oleh kehadiran warga asing.
“Jangan sampai kehadiran pasar bebas ASEAN ini sebagai alat bangsa asing menguasai pangsa pasar kita. Sebab itu, pondasi mempertahankan suatu daerah yakni dengan terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia memajukan daerah dan negara,†tegas politikus PDI Perjuangan ini. (Humas DPRD kaltim/adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016
“Pemerataan ekonomi melalui ekonomi kerakyatan menjadi sebuah strategi menumbuhkan nilai ekonomi masyarakat . Stimulus atau rangsangan terhadap masyarakat ekonomi lemah membutuhkan perlakuan khusus sebagai upaya meningkatkan taraf hidup,†kata Anggota Komisi II DPRD Kaltim, Martinus
Bertumbuhnya ekonomi melalui ekonomi kerakyatan sebagai langkah meningkatkan kesejahteraan, merupakan upaya terbaik. Pemerintah mengenai hal ini harus terus mengawal untuk memberikan ruang bersaing dengan pasar yang cukup luas meningkatkan pangsa pasar. Sehingga keberadaan masyarakat lokal merasa mendapatkan perhatian.
Terlebih, pasar bebas ASEAN kini telah memasuki kawasan Indonesia. Persaingan pasar semakin meningkat jika tidak memiliki kompetensi keahlian khusus, tentu akan tergerus oleh kehadiran warga asing.
“Jangan sampai kehadiran pasar bebas ASEAN ini sebagai alat bangsa asing menguasai pangsa pasar kita. Sebab itu, pondasi mempertahankan suatu daerah yakni dengan terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia memajukan daerah dan negara,†tegas politikus PDI Perjuangan ini. (Humas DPRD kaltim/adv)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016