Samarinda (ANTARA Kaltim)- Anggota Komisi I DPRD Kaltim Siti Qomariah mengimbau seluruh masyarkat Kaltim untuk mewaspadai adanya aksi kejahatan jalanan yang saat ini kian meningkat dan meresahkan masyarakat.
Imbauan itu disampaikannya menyusul adanya peristiwa dimana seorang guru sekolah dasar di Samarinda yang tewas akibat dibegal saat melintas di flyover Air Hitam belum lama ini.
Untuk itu Qamay -- sapaan akrab Siti Qomariah mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada pada saat berkendara dengan tidak pergi sendirian ketika malam maupun pagi hari. Apalagi dengan menggunakan perhiasan berlebih. Apabila membawa tas usahakan untuk tidak di gantung di lengan. Letakkan di depan atau masukkan ke dalam jok Motor.
"Masyarakat perlu waspada, sebab kejahatan jalanan terjadi bukan karena ada niat dari pelaku, tetapi terkadang juga karena adanya kesempatan," ucapnya.
Wakil rakyat asal daerah pemilihan Kota Samarinda ini juga berharap aparat keamanan bisa memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dengan lebih menggencarkan patroli rutin di jalan-jalan rawan kejahatan.
Dia juga meminta polisi melakukan pengawasan dengan memasang CCTV di tempat-tempat yang rawan terjadi kejahatan.
"Dengan tingginya tingkat keamanan, kami yakin kasus begal hingga menewaskan seorang guru seperti yang terjadi di Samarinda tidak akan terulang dan menimpa masyarakat lain," harapnya. (Humas DPRD Kaltim/adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016
Imbauan itu disampaikannya menyusul adanya peristiwa dimana seorang guru sekolah dasar di Samarinda yang tewas akibat dibegal saat melintas di flyover Air Hitam belum lama ini.
Untuk itu Qamay -- sapaan akrab Siti Qomariah mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada pada saat berkendara dengan tidak pergi sendirian ketika malam maupun pagi hari. Apalagi dengan menggunakan perhiasan berlebih. Apabila membawa tas usahakan untuk tidak di gantung di lengan. Letakkan di depan atau masukkan ke dalam jok Motor.
"Masyarakat perlu waspada, sebab kejahatan jalanan terjadi bukan karena ada niat dari pelaku, tetapi terkadang juga karena adanya kesempatan," ucapnya.
Wakil rakyat asal daerah pemilihan Kota Samarinda ini juga berharap aparat keamanan bisa memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dengan lebih menggencarkan patroli rutin di jalan-jalan rawan kejahatan.
Dia juga meminta polisi melakukan pengawasan dengan memasang CCTV di tempat-tempat yang rawan terjadi kejahatan.
"Dengan tingginya tingkat keamanan, kami yakin kasus begal hingga menewaskan seorang guru seperti yang terjadi di Samarinda tidak akan terulang dan menimpa masyarakat lain," harapnya. (Humas DPRD Kaltim/adv)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016