Samarinda (ANTARA Kaltim) -  Masalah infrastruktur masih menjadi keluhan utama masyarakat dalam setiap reses anggota DPRD Kalimantan Timur(Kaltim).

Hal tersebut tersampaikan saat rapat paripurna penyampaian hasil reses daerah pemilihan (Dapil) IV yang meliputi Kukar, Kubar, dan Mahakam Hulu, dalam rapat paripurna ke-19 DPRD Kaltim, Rabu (24/8)

Rita Artaty Barito, juru bicara dapil IV menyatakan, laporan hasil reses merupakan bukti nyata kondisi masyarakat yang sebenarnya. Keluhan serta aspirasi disampaikan melalui laporan yang diharapkan segera ditindaklanjuti pemerintah daerah.

Ia menyampaikan mengenai kondisi masyarakat yang ada di Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Warga meminta bantuan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim agar akses jalan yang menuju Desa Karang Tunggal RT 06 diperhatikan dan segera diperbaiki.Karena kondisi jalan tersebut sudah rusak parah.
 
Juga kondisi Jalan Bukit Raya sepanjang lebih kurang 9 kilometer sudah rusak parah. Untuk itu warga mohon Pemprov Kaltim untuk segera memperbaiki dan segera disemenisasi.

Hal yang sama juga terjadi di Desa Barong Tongkok, Kabupaten Kutai Barat (Kubar). Sebagian Warga yang tinggal di pelosok, Kecamatan Barong Tongkok juga meminta perhatian PLN agar dapat menambah pasokan daya listrik, mengingat fasilitas seringnya terjadi pemadaman karena daya listrik yang sangat kurang.

Di samping permasalahan tersebut masalah mendasar yang lain seperti penerangan hingga ketersediaan air bersih tidak kalah pentingnya dikeluhkan masyarakat dan harus mendapat perhatian serius dari pemerintah.

Termasuk di sektor pendidikan, karena warga di Desa Margahayu berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara dan Pemprov Kaltim untuk lebih memperhatikan sekolah-sekolah yang ada di daerah pedesaan. Seperti kondisi di SMP 5 yang tidak mempunyai ruang untuk proses belajar mengajar yang layak.

 â€œSektor pendidikan tak kalah pentingnya, karena banyak aspirasi masyarakat yang masuk melalui reses yang mengharapkan agar pemerintah memberikan perhatian serius di sektor tersebut. Baik infrastruktur maupun penunjang lainnya,” katanya.

Adapun anggota DPRD Kaltim yang melaksanakan kegiatan reses pada masa persidangan II tahun 2016 selama enam hari kerja, 2-8 Juni antara lain Syahrun, Sarkowi V Zahry, Rita Artaty Barito, Ahmad, Marthinus, Veridiana Huraq Wang, Suterisno Thoha, Yahya Anja, Baharuddin Demmu, Selamat Ari Wibowo, Ali Hamdi, dan Muhammad Samsun. (Humas DPRD Kaltim/adv)    


Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016