Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Bank Indonesia Kantor Perwakilan Balikpapan, Kalimantan Timur, membuat Pojok BI di Perpustakaan Kota Balikpapan dan Perpustakaan Universitas Balikpapan.

"Pojok BI ini perpustakaan mini serbaguna," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan Suharman Tabrani, Jumat.

Selain sebagai wadah pustaka, juga bisa jadi tempat diskusi dan bincang-bincang seperti bedah buku.

Menurut Tabrani, BI menempatkan Pojok BI di seluruh perpustakaan daerah dan perpustakaan perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

Di Balikpapan, Pojok BI juga sudah ada STIE Madani dan STIKOM. Selain itu juga ada di Perpustakaan Kalimantan Timur di Samarinda dan Perpustakaan Kota Tarakan.

Selain Pojok BI, Bank Indonesia juga menyampaikan bantuan pustaka digital kepada Perpustakaan Daerah, Universitas Balikpapan, STIE Madani, dan STIKOM Balikpapan. Pustaka digital ini berupa jurnal-jurnal ilmiah berpengaruh.

Di Pojok BI tersedia buku-buku berkualitas terbitan dalam dan luar negeri serta materi digital.

"Silakan dimanfaatkan semaksimal mungkin," kata Tabrani.

Pojok BI dimaksudkan sebagai sarana bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi melalui literatur terkini terutama di bidang ekonomi dan keuangan. Selain itu, secara khusus diharapkan masyarakat dapat lebih mengenal dan memahami tugas dan peran Bank Indonesia dalam perekonomian Indonesia.

Menurut Tabrani, BI mendorong terbentuknya generasi yang gemar membaca, dan secara khusus juga mendorong terbentuknya komunitas yang melek persoalan-persoalan ekonomi keuangan.

Kerja nyata BI untuk mempercepat terbentuknya generasi itu adalah program "Indonesia Cerdas" yang dicanangkan sejak tahun 2015. Secara bertahap dalam jangka waktu lima tahun atau sampai 2020 akan terbentuk 1.000 Pojok BI yang berlokasi di perguruan tinggi dan di perpustakaan daerah. (*)

Pewarta: Novi Abdi

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016