Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Sebanyak 2.578 siswa SMP/MTs dan sederajat di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, siap mengikuti Ujian Nasional 2016 pada 9-12 Mei 2016, baik berbasis lembar kertas maupun komputer.
"Peserta UN sebanyak itu dari 31 SMP negeri dan swasta di Kabupaten Penajam Paser Utara," kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara, Marjani, dihubungi di Penajam, Kamis.
Ia menjelaskan sebanyak 30 SMP akan menggelar UN berbasis kertas atau "paper based test" (PBT) dan hanya satu sekolah yang menggelar UN Berbasis Komputer (UNBK), yakni SMP Negeri 2 di Kecamatan Sepaku.
Disdikpora Kabupaten Penajam Paser Utara telah melakukan berbagai persiapan untuk pelaksanaan UN, seperti pendataan nama peserta UN dan distribusi soal ujian.
Semua peserta juga sudah siap yang dibuktikan dengan telah mengikuti uji coba, baik UN berbasis kertas maupun komputer atau ujian semi-dalam jaringan (online).
Kemudian semua pengawas juga sudah siap, bahkan kerja sama dengan kepolisian untuk mengawal materi UN hingga ke sekolah juga telah dikoordinasikan.
"Masing-masing sekolah telah melakukan `try out` atau uji coba untuk meningkatkan kematangan siswa dalam menghadapi UN," ujar Marjani.
Ia optimistis hasil UN SMP sedarajat pada 2016 akan lebih baik dari tahun sebelumnya, karena melihat nilai siswa dari hasil uji coba secara kolektif mengalami peningkatan.
Marjani juga mengimbau orang tua murid yang anak-anaknya akan mengikuti UN untuk memberikan motivasi serta melakukan komunikasi dengan guru di sekolah.
Selain itu, Disdikpora Kabupaten Penajam Paser Utara juga terus menggenjot peningkatan kualitas pendidikan di seluruh jenjang pendidikan di daerah itu. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016
"Peserta UN sebanyak itu dari 31 SMP negeri dan swasta di Kabupaten Penajam Paser Utara," kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara, Marjani, dihubungi di Penajam, Kamis.
Ia menjelaskan sebanyak 30 SMP akan menggelar UN berbasis kertas atau "paper based test" (PBT) dan hanya satu sekolah yang menggelar UN Berbasis Komputer (UNBK), yakni SMP Negeri 2 di Kecamatan Sepaku.
Disdikpora Kabupaten Penajam Paser Utara telah melakukan berbagai persiapan untuk pelaksanaan UN, seperti pendataan nama peserta UN dan distribusi soal ujian.
Semua peserta juga sudah siap yang dibuktikan dengan telah mengikuti uji coba, baik UN berbasis kertas maupun komputer atau ujian semi-dalam jaringan (online).
Kemudian semua pengawas juga sudah siap, bahkan kerja sama dengan kepolisian untuk mengawal materi UN hingga ke sekolah juga telah dikoordinasikan.
"Masing-masing sekolah telah melakukan `try out` atau uji coba untuk meningkatkan kematangan siswa dalam menghadapi UN," ujar Marjani.
Ia optimistis hasil UN SMP sedarajat pada 2016 akan lebih baik dari tahun sebelumnya, karena melihat nilai siswa dari hasil uji coba secara kolektif mengalami peningkatan.
Marjani juga mengimbau orang tua murid yang anak-anaknya akan mengikuti UN untuk memberikan motivasi serta melakukan komunikasi dengan guru di sekolah.
Selain itu, Disdikpora Kabupaten Penajam Paser Utara juga terus menggenjot peningkatan kualitas pendidikan di seluruh jenjang pendidikan di daerah itu. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016