Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sebanyak 11.277 siswa SMA di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, siap mengikuti Ujian Nasional yang dilaksanakan pada 4-6 April 2016, baik untuk UN berbasis lembar kertas maupun berbasis komputer.

"Peserta UN sebanyak itu terdiri dari 4.654 orang siswa SMA/MA dan dari SMK sebanyak 6.623 siswa. Dua tahun terakhir, jumlah siswa SMK memang lebih banyak ketimbang siswa SMA," ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Samarinda Asli Nuryadin di Samarinda, Sabtu.

Didampingi Kabid Pendidikan Menengah Suar Wiguno, ia melanjutkan Disdikbud Samarinda telah menyelesaikan berbagai persiapan untuk pelaksanaan UN, seperti pendataan daftar nama peserta.

Selain itu, semua peserta juga sudah siap yang dibuktikan dengan telah mengikuti uji coba, baik UN berbasis kertas maupun komputer atau ujian semi-dalam jaringan (online), semua pengawas juga sudah siap, bahkan kerja sama dengan kepolisian untuk mengawal materi UN hingga ke sekolah juga telah dikoordinasikan.

Untuk tahun 2016, lanjutnya, Kota Samarinda terdapat peningkatan jumlah sekolah yang mengikuti UN berbasis komputer, baik untuk jenjang SMP maupun SMA, yakni dari sebelumnya hanya belasan sekolah, menjadi 43 sekolah.

Rinciannya adalah terdapat 24 SMP/MTs, antara lain SMPN 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 10, 21, 22, 34, 45, SMP Muhammdiyah I, Aminah Syukur, WR Soepratman, Tunas Kelapa, Katolik Santo Fransiskus, Melati, IT Cordova, Islam Bunga Bangsa, dan MTs N Model.

Kemudian terdapat delapan SMA/MA, yakni SMAN 1, 2, 3, 5, 8, 10, Madrasah Aliah (MA) Negeri 1 dan MAN 2.

Selanjutnya terdapat 11 SMK, yakni SMKN 1, 4, 5, 6, 7, SMK Muhammadiyah 3, SMK Farmasi, SMK Kesehatan, SMK TI Labbaika, dan SMK TI Pratama PGRI.

"Untuk UN berbasis komputer sudah dipersiapkan segala kemungkinan, seperti jika PLN padam, maka sekolah penyelenggara menyiapkan genset sehingga tidak ada yang perlu dikhawatirkan dalam pelakasanannya," kata Asli Nuryadin. (*)

Pewarta: M Ghofar

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016