Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sejumlah pengurus cabang olahraga di Kalimantan Timur mewacanakan pemusatan latihan daerah di luar Kaltim dalam rangka persiapan menghadapi PON 2016, karena terkendala fasilitas untuk latihan.

Informasi yang dihimpun di Samarinda, Rabu, menyebutkan beberapa cabang olahraga yang ingin berlatih di luar Kaltim, antara lain sepatu roda, panjat tebing, dan layar.

Sekretaris Pengprov Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kaltim Achmad Subhan mengatakan sarana latihan yang menjadi persoalan adalah dinding panjat untuk nomor "speed track", karena setiap pelaksanaan PON selalu ada perubahan jalur dan poin yang akan digunakan.

"Kami berharap KONI Kaltim bisa mengupayakan sarana latihan tersebut atau kalau memang tidak bisa, khusus untuk atlet nomor speed track harus latihan di luar daerah, karena nomor ini juga menjadi andalan Kaltim meraih medali emas," jelasnya.

Hal serupa juga dialami cabang olahraga sepatu roda, yang menurut Sekretaris Pengprov Porserosi Kaltim Ali Rachman, lintasan sepatu roda yang ada di Kaltim kurang representatif dan sudah tidak standar nasional.

Lintasan sepatu roda yang pernah digunakan untuk pertandingan PON 2008 di Stadion Utama Palaran, Samarinda, saat ini kondisinya rusak dan sudah lama tidak bisa digunakan untuk latihan.

Oleh karena itu, lanjut Ali, Porserosi Kaltim telah memutuskan agenda pemusatan latihan atlet sepatu roda di luar Kaltim, yakni di Malang, Jawa Timur atau di Jakarta.

"Saat awal puslatda yang dimulai Maret 2016, kami masih melakukan persiapan umum. Namun, tiga atau empat bulan sebelum PON, kami harus mengintensifkan persiapan dengan melaksanakan latihan teknis di luar daerah," katanya.

Secara terpisah, Sekretaris Pengprov Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (Porlasi) Kaltim Achmad Daud mengatakan bahwa layar memang wajib menjalani latihan di luar daerah, terutama di arena yang akan digunakan sebagai tempat pertandingan PON 2016.

"Ini sekaligus untuk proses adaptasi bagi atlet dan biasanya kita laksanakan minimal satu atau dua bulan sebelum pelaksanaan PON," tambahnya. ***4***

(T.KR-RMT/B/D010/D010) 03-02-2016 22:55:54

Pewarta: Arumanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016