Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pengurus Provinsi Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat dan Binaraga Seluruh Indonesia Kalimantan Timur menyiapkan sebanyak 38 orang atlet untuk menghadapi Kejurnas Prakualifikasi PON 2016 di Bandung, Jawa Barat, akhir September mendatang.
Ketua Harian Pengprov PABBSI Kaltim Sugeng Mochdar di Samarinda, Minggu, menjelaskan ke-38 atlet terdiri dari delapan atlet Binaraga, 15 atlet angkat berat dan 15 atlet angkat besi.
"Binaraga akan mengawali kejurnas pada 22 September, disusul angkat besi pada 27 September dan angkat berat mulai dipertandingkan pada 1 Oktober," ujar Sugeng.
Pada kejurnas tersebut, PABBSI Kaltim mematok target bisa meloloskan atlet sebanyak-banyaknya atlet meraih tiket PON 2016, meskipun peluang untuk meraih medali tetap terbuka lebar.
"Kuota untuk PON akan diambil hingga peringkat lima besar pada setiap kelasnya, maka kami berharap anak-anak bisa menembus zona medali," tambahnya.
Sugeng tidak merasa khawatir dengan kekuatan tim angkat berat Kaltim, karena sudah dua tahun berturut-turut prestasi angkat berat Kaltim menempati peringkat pertama nasional.
Begitu pula dengan kondisi tim angkat besi Kaltim, meskipun tahun ini harus kehilangan atlet terbaiknya Eko Yuli Irawan yang sudah pindah ke Jawa Timur, PABBSI Kaltim masih menaruh keyakinan bahwa tim angkat besi bakal bisa merebut tiket penuh pada semua kelas.
"Kami masih memiliki dua atlet nasional angkat besi, yakni Triyatno dan Edi Kurniawan. Saat ini Triyatno masih tergabung di Pelatnas untuk persiapan pra-Olimpiade," jelasnya.
Menurut Sugeng, perjuangan tim angkat besi Kaltim untuk merebut tiket PON 2016 pada kategori putra memang relatif tidak ada kendala berarti, namun untuk kelompok putri masih cukup riskan, karena persaingan yang ketat dari daerah lain, seperti Lampung, Kalsel, Jatim, dan tuan rumah Jawa Barat.
"Sementara kekuatan atlet binaraga Kaltim masih `fifty-fifty` tingkat persaingannya dengan daerah lain," tambahnya.
Sugeng berharap semua atlet yang saat ini menjalani pemusatan latihan di Samarinda terus berkosentrasi menjalankan program hingga menjelang keberangkatan menuju kejurnas.
"Kita harapkan pada saat kejuaraan mereka benar-benar siap dan bisa menunjukan prestasi terbaiknya," ujar Sugeng. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
Ketua Harian Pengprov PABBSI Kaltim Sugeng Mochdar di Samarinda, Minggu, menjelaskan ke-38 atlet terdiri dari delapan atlet Binaraga, 15 atlet angkat berat dan 15 atlet angkat besi.
"Binaraga akan mengawali kejurnas pada 22 September, disusul angkat besi pada 27 September dan angkat berat mulai dipertandingkan pada 1 Oktober," ujar Sugeng.
Pada kejurnas tersebut, PABBSI Kaltim mematok target bisa meloloskan atlet sebanyak-banyaknya atlet meraih tiket PON 2016, meskipun peluang untuk meraih medali tetap terbuka lebar.
"Kuota untuk PON akan diambil hingga peringkat lima besar pada setiap kelasnya, maka kami berharap anak-anak bisa menembus zona medali," tambahnya.
Sugeng tidak merasa khawatir dengan kekuatan tim angkat berat Kaltim, karena sudah dua tahun berturut-turut prestasi angkat berat Kaltim menempati peringkat pertama nasional.
Begitu pula dengan kondisi tim angkat besi Kaltim, meskipun tahun ini harus kehilangan atlet terbaiknya Eko Yuli Irawan yang sudah pindah ke Jawa Timur, PABBSI Kaltim masih menaruh keyakinan bahwa tim angkat besi bakal bisa merebut tiket penuh pada semua kelas.
"Kami masih memiliki dua atlet nasional angkat besi, yakni Triyatno dan Edi Kurniawan. Saat ini Triyatno masih tergabung di Pelatnas untuk persiapan pra-Olimpiade," jelasnya.
Menurut Sugeng, perjuangan tim angkat besi Kaltim untuk merebut tiket PON 2016 pada kategori putra memang relatif tidak ada kendala berarti, namun untuk kelompok putri masih cukup riskan, karena persaingan yang ketat dari daerah lain, seperti Lampung, Kalsel, Jatim, dan tuan rumah Jawa Barat.
"Sementara kekuatan atlet binaraga Kaltim masih `fifty-fifty` tingkat persaingannya dengan daerah lain," tambahnya.
Sugeng berharap semua atlet yang saat ini menjalani pemusatan latihan di Samarinda terus berkosentrasi menjalankan program hingga menjelang keberangkatan menuju kejurnas.
"Kita harapkan pada saat kejuaraan mereka benar-benar siap dan bisa menunjukan prestasi terbaiknya," ujar Sugeng. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015