Kepolisian Resor Kota Samarinda meningkatkan rasa aman dengan kualitas pelayanan publik dan kecepatan respons melalui peluncuran resmi program Perwira Pengawas dan Pengendali Anggota (Pamapta) Tahun 2025.
“Pamapta tidak hanya bertugas sebagai pengendali situasi, tetapi juga menjadi penenang di tengah keresahan masyarakat, pengarah saat terjadi kebingungan, serta penjaga rasa kemanusiaan,” kata Kapolresta Samarinda Kombes Pol. Hendri Umar di Samarinda, Senin.
Program ini merupakan wujud nyata dari konsep “Policing Presence” yang menekankan kehadiran polisi secara nyata, cepat, dan empatik di tengah masyarakat.
Inisiatif tersebut menjadi implementasi Grand Strategy Polri 2025–2045, khususnya dalam pilar transformasi operasional dan pelayanan untuk meningkatkan kepercayaan publik.
Kapolresta menegaskan bahwa Pamapta hadir untuk mewujudkan Polri yang semakin dekat, lebih cepat merespons, dan lebih peduli terhadap setiap dinamika sosial.
Kehadiran satuan ini dirancang sebagai ujung tombak dalam memberikan rasa aman serta solusi langsung atas permasalahan yang dihadapi warga.
Peluncuran ini sekaligus menandai kesiapan penuh seluruh kendaraan operasional dan personel pendukung untuk memaksimalkan efektivitas pelayanan di lapangan.
"Dengan demikian, kami berupaya memperkuat perannya sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat secara lebih profesional dan humanis," ucap Hendri Umar.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2025