Penajam (ANTARA Kaltim) - Sebanyak 1.289 pendaftar atau 61 persen pendaftar calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2014 merupakan warga dari luar Kabupaten Penajam Paser Utara.

Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Penajam Paser Utara, Nanang Karwiadi, Jumat mengatakan, dari 1.989 pendaftar CPNS 2014 melalui "online" sekitar 61 persen atau 1.289 orang merupakan pelamar dari luar Penajam Paser Utara, bahkan juga dari luar Kaltim.

"Ada dari Balikpapan, Samarinda, Tanah Grogot Kabupaten Paser bahkan ada pendaftar Makassar, Sulawesi Selatan serta dari pulau Jawa termasuk Jakarta. Pendaftar CPNS di Penajam Paser Utara yang dari Makassar jumlahnya mencapai ratusan orang," ungkap Nanang Karwiadi.

Sementara, pelamar dari wilayah Penajam Paser Utara kata Nanang Karwiadi, jumlahnya hanya berkisar 35 persen atau 700 orang.

Banyaknya pendaftar dari luar Penajam Paser Utara lanjut Nanang Karwiadi karena tidak semua kabupaten/kota di Indonesia membuka lamaran CPNS.

"Kami (BKD) tidak bisa membatasi pendaftar dari luar Penajam Paser Utara untuk melamar menjadi CPNS di daerah ini, karena syaratnya adalah warga negara Indonesia. Kami juga tidak bisa menentukan, jumlah warga Penajam Paser Utara yang lulus, karena yang menentukan pusat. Jadi, siapapun yang memenuhi syarat bisa ikut tes dan berpeluang bisa lulus," kata Nanang Karwiadi.

Dari 1.989 orang yang telah mendaftar melalui "online", BKD Penajam Paser Utara tambah dia, sudah menerima 1.362 berkas pendaftaran penerimaan CPNS dan sebanyak 1.009 berkas pendaftaran yang telah diverifikasi dan lolos berkas.

"Kami sudah menerima 1.362 berkas pendaftaran yang dikirim melalui kantor pos, dan yang sudah diverifikasi dan cetak nomor sebanyak 1.009 orang dan yang tidak memenuhi syarat (TMS) berkisar 353 orang," ujar Nanang Karwiadi.

Panitia kata Nanang Karwiadi, masih menunggu berkas pendaftaran pelamar yang telah mendaftar secara "online" hingga sepekan, dari batas waktu 20 September 2014, terakhir untuk mengirimkan berkas pendaftarab melalui kantor pos.

"Pengiriman berkas lamaran CPNS 2014 melalui kantor pos itu, terakhir cap pos sampai 20 September 2014, tapi kami masih menunggu sampai sepekan dari batas akhir itu," ungkap Nanang Karwiadi.

Selain itu tambah dia, berdasarkan data Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN) ada dua formasi jurusan tidak terisi, yakni dokter spesialis anastesi dan pemeriksa lalu lintas darat.

"Pada saat pendaftaran "online" tidak ada sama sekali peminatnya terhadap dua formasi jurusan itu," kata Nanang Karwiadi.     (*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014