Samarinda (ANTARA Kaltim) - Anggota DPRD Kaltim Hermanto Kewot sangat berharap agar penggunaan anggaran Kaltim yang cenderung akan semakin menurun ditahun-tahun mendatang harus digunakan semata-mata untuk pencapaian kesejahteraan masyarakat secara nyata dan terdistribusi secara menyeluruh di wilayah Kaltim.
“Oleh karena itu sasaran penggunaan anggaran pembangunan harus diarahkan untuk memenuhi kebutuhan hak dasar masyarakat seperti peningkatan pelayanan dasar, fasilitas sosial dan fasilitas umum lainnya. Agar percepatan pencapaian tujuan pembangunan daerah dapat mensejahterakan dan berkeadilan bagi masyarakat Kaltim,†harapnya.
Yang tak kalah penting adalah distribusi anggaran, baik kepada instansi terkait, maupun kepada wilayah. Misalnya perbatasan dan daerah pedalaman.
Khusus perbatasan, selama ini perhatian pemerintah kepada perbatasan tergolong kurang. Baik itu menyangkut infrastruktur, kesehatan, pendidikan, dan kesenjangan ekonomi. Padahal perbatasan adalah etalase, sekaligus harga diri bangsa.
Politikus PDI Perjuangan ini menguraikan, sasaran anggaran tersebut dapat diwujudkan melalui optimalisasi anggaran yang lebih efektif dan efesien serta tidak mengedepankan peletakan anggaran kepada dinas teknis hanya berdasarkan kuota bukan prioritas program.
Selain itu dia juga mengharapkan kepada pemerintah agar tetap bertekad dan istiqomah untuk mengurangi penggunaan anggaran untuk membiayai pembangunan gedung-gedung perkantoran baru dan pemeliharaan yang menyerap dana besar, sementara kondisi bangunan masih sangat layak pakai.
“Begitu pula mengurangi belanja pengadaan kendaraan baru serta mengurangi dana perjalanan yang tidak prioritas,†pungkasnya. (Humas DPRD Kaltim/adv/lin/oke)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
“Oleh karena itu sasaran penggunaan anggaran pembangunan harus diarahkan untuk memenuhi kebutuhan hak dasar masyarakat seperti peningkatan pelayanan dasar, fasilitas sosial dan fasilitas umum lainnya. Agar percepatan pencapaian tujuan pembangunan daerah dapat mensejahterakan dan berkeadilan bagi masyarakat Kaltim,†harapnya.
Yang tak kalah penting adalah distribusi anggaran, baik kepada instansi terkait, maupun kepada wilayah. Misalnya perbatasan dan daerah pedalaman.
Khusus perbatasan, selama ini perhatian pemerintah kepada perbatasan tergolong kurang. Baik itu menyangkut infrastruktur, kesehatan, pendidikan, dan kesenjangan ekonomi. Padahal perbatasan adalah etalase, sekaligus harga diri bangsa.
Politikus PDI Perjuangan ini menguraikan, sasaran anggaran tersebut dapat diwujudkan melalui optimalisasi anggaran yang lebih efektif dan efesien serta tidak mengedepankan peletakan anggaran kepada dinas teknis hanya berdasarkan kuota bukan prioritas program.
Selain itu dia juga mengharapkan kepada pemerintah agar tetap bertekad dan istiqomah untuk mengurangi penggunaan anggaran untuk membiayai pembangunan gedung-gedung perkantoran baru dan pemeliharaan yang menyerap dana besar, sementara kondisi bangunan masih sangat layak pakai.
“Begitu pula mengurangi belanja pengadaan kendaraan baru serta mengurangi dana perjalanan yang tidak prioritas,†pungkasnya. (Humas DPRD Kaltim/adv/lin/oke)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014