Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pemprov Kaltim siap menerima saran dan kritik membangun dari seluruh warga Kaltim, termasuk 55 anggota DPRD Kaltim periode 2014-2019 yang resmi dilantik dan diambil sumpah oleh Ketua Pengadilan Tinggi Kaltim I Made Ariwangsa di Gedung Utama DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar Samarinda, Senin (1/9).
Hal itu disampaikan Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak saat menghadiri pelantikan sejumlah wakil rakyat Kaltim dari hasil pemilihan umum legislatif 2014.
Gubernur mengatakan, program pembangunan yang telah dilakukan akan terus dilanjutkan, khususnya terkait pembangunan infrastruktur, peningkatan sumber daya manusia (SDM) dan pertanian dalam arti luas.
Menurut dia, DPRD merupakan mitra kepala daerah. Karena itu, wakil rakyat memiliki peran yang sama dengan pemerintah sesuai tugas dan tanggung jawab masing-masing.
“Karena itu, Pemprov Kaltim siap menerima masukan maupun kritik yang membangun dari anggota DPRD Kaltim. Sebagai mitra kerja yang baik kita harus membangun hubungan yang profesional," kata Awang Faroek Ishak
Dalam lima tahun terakhir, Pemprov Kaltim telah menjalankan kerjasama cukup baik dengan jajaran DPRD. Karena itu, ke depan secara kelembagaan DPRD dan Pemprov Kaltim wajib membangun hubungan kerja yang harmonis dan saling mendukung untuk mencapai tujuan yang dicita-citakan, yakni mensejahterakan rakyat.
Gubernur berharap seluruh anggota DPRD Kaltim yang baru dilantik konsekuen memperjuangkan suara rakyat, terutama rajin menyerap aspirasi dari daerah pemilihan masing-masing. Artinya mampu menjamin keterwakilan rakyat di daerah dalam tugas dan kewenangan yang diamanahkan.
“Kami berharap seluruh anggota dewan dapat mengembangkan hubungan yang baik dengan pemerintah daerah, termasuk mampu menjadi pengawas pemerintah yang baik, cermat dan seimbang dalam melaksanakan pemerintahan di daerah. Anggota dewan terpilih juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan produktivitas dalam menjalankan tugas yang diamanahkan, sehingga mampu mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera,†jelasnya.
Gubernur juga mengajak seluruh anggota dewan terpilih untuk bersama-sama menyongsong tantangan masa depan yang pasti semakin berat. Dukungan dari lembaga legeslatif sangat dibutuhkan untuk mendukung sukses kelanjutan proyek yang tergambar dalam Masterplan Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) koridor Kalimantan.
Termasuk dalam waktu dekat, yakni 15 September 2014 Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono akan meresmikan sejumlah proyek MP3EI di Kaltim, diantaranya peresmian terminal Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan dan tiga Bandara di perbatasan, yakni Bandara Long Apung di Malinau, Long Bawan di Nunukan dan Data Dawai di Mahakam Ulu.
“Masih banyak pekerjaan rumah di Kaltim yang belum selesai. Karena itu, kerjasama antara DPRD dengan Pemprov Kaltim sangat diperlukan, sehingga pekerjaan itu bisa terselesaikan tepat waktu. Menyukseskan pekerjaan tersebut, kami siap menerima kritikan dari masyarakat, terutama dari anggota DPRD Kaltim yang baru dilantik,†ujar Awang. (Humas Prov Kaltim/jay)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
Hal itu disampaikan Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak saat menghadiri pelantikan sejumlah wakil rakyat Kaltim dari hasil pemilihan umum legislatif 2014.
Gubernur mengatakan, program pembangunan yang telah dilakukan akan terus dilanjutkan, khususnya terkait pembangunan infrastruktur, peningkatan sumber daya manusia (SDM) dan pertanian dalam arti luas.
Menurut dia, DPRD merupakan mitra kepala daerah. Karena itu, wakil rakyat memiliki peran yang sama dengan pemerintah sesuai tugas dan tanggung jawab masing-masing.
“Karena itu, Pemprov Kaltim siap menerima masukan maupun kritik yang membangun dari anggota DPRD Kaltim. Sebagai mitra kerja yang baik kita harus membangun hubungan yang profesional," kata Awang Faroek Ishak
Dalam lima tahun terakhir, Pemprov Kaltim telah menjalankan kerjasama cukup baik dengan jajaran DPRD. Karena itu, ke depan secara kelembagaan DPRD dan Pemprov Kaltim wajib membangun hubungan kerja yang harmonis dan saling mendukung untuk mencapai tujuan yang dicita-citakan, yakni mensejahterakan rakyat.
Gubernur berharap seluruh anggota DPRD Kaltim yang baru dilantik konsekuen memperjuangkan suara rakyat, terutama rajin menyerap aspirasi dari daerah pemilihan masing-masing. Artinya mampu menjamin keterwakilan rakyat di daerah dalam tugas dan kewenangan yang diamanahkan.
“Kami berharap seluruh anggota dewan dapat mengembangkan hubungan yang baik dengan pemerintah daerah, termasuk mampu menjadi pengawas pemerintah yang baik, cermat dan seimbang dalam melaksanakan pemerintahan di daerah. Anggota dewan terpilih juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan produktivitas dalam menjalankan tugas yang diamanahkan, sehingga mampu mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera,†jelasnya.
Gubernur juga mengajak seluruh anggota dewan terpilih untuk bersama-sama menyongsong tantangan masa depan yang pasti semakin berat. Dukungan dari lembaga legeslatif sangat dibutuhkan untuk mendukung sukses kelanjutan proyek yang tergambar dalam Masterplan Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) koridor Kalimantan.
Termasuk dalam waktu dekat, yakni 15 September 2014 Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono akan meresmikan sejumlah proyek MP3EI di Kaltim, diantaranya peresmian terminal Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan dan tiga Bandara di perbatasan, yakni Bandara Long Apung di Malinau, Long Bawan di Nunukan dan Data Dawai di Mahakam Ulu.
“Masih banyak pekerjaan rumah di Kaltim yang belum selesai. Karena itu, kerjasama antara DPRD dengan Pemprov Kaltim sangat diperlukan, sehingga pekerjaan itu bisa terselesaikan tepat waktu. Menyukseskan pekerjaan tersebut, kami siap menerima kritikan dari masyarakat, terutama dari anggota DPRD Kaltim yang baru dilantik,†ujar Awang. (Humas Prov Kaltim/jay)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014