Samarinda (ANTARA Kaltim) -  Tim Mitra Kutai Kartanegara akan mewaspadai aksi Bayu Gatra sebagai kreator serangan Putra Samarinda saat laga derby Kalimantan Timur dalam kompetisi Liga Super Indonesia di Stadion Utama Kaltim, Sabtu (24/5).

Asisten Pelatih Mitra Kukar, Sukardi Kardok di Samarinda, Kaltim, Jumat, mengatakan bahwa saat ini Bayu Gatra seperti menjadi roh di tim Pusam, sehinga untuk meredam perlawan tim berjuluk "Pesut Mahakam" tersebut maka solusinya harus mematikan pergerakan Bayu Gatra.

"Bayu Gatra punya skil dan kecepatan, dia tidak bisa dibiarkan begitu saja berkreasi di lapangan, makanya perlu ada tugas lini belakang man to man utamanya menjaga pergerakan Bayu," terang Kardok.

Meski kali ini bertindak sebagai tim tamu, namun Kardok tetap beharap bisa kembali mengulang kemenangan di laga derby Kaltim saat menghadapi Putra Samarinda, dengan skor 2-0, Selasa (22/4) lalu.

Menurut Kardok, sejak ditangani oleh Pelatih Nil Maizar, tim Pusam telah mengalami perubahan. Terbukti Pusam mampu menahan imbang tuan rumah Persela Lamongan 2-2.

"Ada perubahan positif di tim Pusam, para pemainya tampil dengan semangat tinggi, meski banyak terisi oleh talenta muda," papar Kardoks.

Strategi untuk meredam kekuatan tim tuan rumah dikatakan Kardoks, pelatih Stefan Hansson bakal menjalankan strategi penguasaan pada lini tengah tim.

Pasalnya, lini tengah Naga Mekes bakal mengandalkan Raphael Maitimo, yang sempat absen di laga kemarin (lawan Persepam Madura) karena akumulasi kartu kuning.

Kardok menambahkan, pada laga derby Kaltim putaran kedua, ia berharap bisa meraih kemenangan. Pasalnya, posisi puncak klasemen Mitra Kukar digeser Persipura Jayapura setekah mengalahkan Persiba Bantul.

"Kalau bisa dapat tiga poin, maka terbuka lagi kesempatan untuk kembali ke posisi puncak klasemen," tegasnya. (*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014